Mau antar anak sekolah? pakai mobil listrik mini



JAKARTA. Segala peluang dijajaki para pengusaha untuk menyambut kebutuhan orang Indonesia akan moda transportasi. Keberadaan mobil listrik Rayttle E28 Max ini misalnya, didatangkan dari Taiwan untuk diperkenalkan dalam ajang Jakarta Fair Kemayoran (JFK) 2016.

Menurut CI Sunarko, salah satu petugas yang berjaga di booth khusus PT Duta Putra Sumatera berbarengan dengan produk otomotif lainnya di Hall B, JI Expo, Kemayoran, mobil ini masih dalam tahap penjajakan untuk dipasarkan di Indonesia.

”Masih prototipe, kami datangkan dari Taiwan. Tapi komponennya tak semua dari sana, tapi juga didatangkan dari negara-negara lain. Kami akan lihat respons masyakarat bagaimana,” ucap Sunarko kepada KompasOtomotif, (11/6/2016).


Dijelaskan, mobil ini sanggup berjalan sejauh 120 km dari motor elektrik 4.0 kW-nya. Kecepatan maksimal mobil mungil ini diklaim bisa mencapai 45 kpj. Pengisian ulang membutuhkan waktu 4-5 jam, ”dicolok” di listrik rumah. Menariknya, banyak fitur bak mobil biasa yang tersemat pada Rayttle E28 Max ini. Misalnya, power window, AC, sensor parkir, sampai kamera belakang. Audio dilengkapi speaker depan-belakang, sementara layar monitor menggunalan LED.

Jok depan untuk satu orang, sementara jok belakang agak sempit, dan memang khusus untuk penumpang bertubuh kecil seperti anak-anak.

Penggunaannya tidak bisa dipatok sebagai mobil harian. Sunarko hanya memberi gambaran kalau mobil ini sebagai alat transportasi jarak dekat. ”Misalnya ibu-ibu, dipakai untuk mengantar anak sekolah,” kata Sunarko. Saat ditanya harga, dia tak bisa memastikan. Namun toh jika dijual pun, harganya tak akan lebih dari Rp 90 jutaan. Saat ini, PT Duta Putra Sumatera masih mempelajari harga yang pas untuk kebutuhan penggunanya kelak. (Penulis: Donny Apriliananda)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Editor: Dikky Setiawan