MOMSMONEY.ID – Bisnis
skincare adalah salah satu bisnis yang berpeluang tinggi saat ini. Pasalnya, permintaan akan produk kecantikan semakin meningkat dari tahun ke tahun. Bahkan, kini produk perawatan kulit tidak hanya dibutuhkan oleh perempuan, tetapi juga laki-laki, lho. Jadi, tak heran jika bisnis
skincare menjadi salah satu bisnis yang menjanjikan. Meski peluangnya cukup menjanjikan, namun Anda tetap memerlukan strategi yang tepat jika ingin bisa bersaing dengan kompetitor yang tidak sedikit. Sebagai persiapan, yuk simak beberapa tips dari Bank OCBC NISP untuk memulai bisnis
skincare dalam ulasan berikut ini Bisnis
skincare hingga kini masih menjadi jenis bisnis dengan peluang tinggi. Selain menguntungkan bagi penjual, bisnis
skincare juga memberikan banyak manfaat bagi banyak orang. Banyak bisnis perawatan kulit yang semakin mudah dijangkau orang dapat memudahkan mereka untuk mendapatkan solusi dari permasalahan kulitnya.
Jika Anda tertarik membuka bisnis
skincare, berikut adalah langkah-langkah yang dapat diterapkan : 1. Menentukan Jenis Bisnis Pertama-tama, Anda perlu menentukan jenis bisnis yang akan ditekuni. Misalnya, membuat
brand skincare sendiri atau menjadi
reseller. Namun, modal bisnis
skincare dengan
brand sendiri lebih besar karena Anda perlu memikirkan proses produksinya, misalnya membuat pabrik sendiri atau menggunakan jasa maklon. Sedangkan, dengan menjadi reseller Anda hanya perlu membeli produk dari
supplier lalu memikirkan pemasarannya. Nah, apabila Anda ingin membuka bisnis
skincare tanpa modal, coba saja menjadi dropshiper. Jadi, tentukan dari sekarang jenis bisnis seperti apa yang akan Anda tekuni. 2. Lakukan Riset Setelah menentukan jenis bisnis, selanjutnya lakukan riset untuk menentukan target pasar dan memahami tren industri kecantikan saat ini. Anda juga perlu memahami berbagai permasalahan kulit yang biasa dialami oleh masyarakat Indonesia, seperti kulit berjerawat, kering, dan berminyak. Dalam hal ini, pastikan produk
skincare yang Anda jual bisa menjadi solusi dari permasalahan yang dialami oleh target pasar bisnismu. 3. Memilih
Supplier yang Terpercaya Jika Anda sudah menentukan jenis bisnis dengan menjadi
reseller, maka carilah
supplier produk
skincare yang terpercaya. Selain memastikan orisinalitas produk, memilih
supplier terpercaya juga berguna untuk memastikan stok persediaan untuk bisnismu tidak habis. Namun, memilih
supplier skincare memang gampang-gampang susah. Lakukan riset dan perbandingan antara satu
supplier dan lainnya, lalu pilih yang terbaik. Jika sudah mendapatkan
supplier yang terpercaya, usahakan untuk menjaga komunikasi yang baik dengan
supplier guna meminimalisir hambatan bisnis, misalnya stok macet. 4. Rajin Melakukan Promosi di Media Sosial Di era digital seperti sekarang, media sosial memiliki pengaruh yang sangat besar untuk mempromosikan jualan. Keberadaan
skincare sudah menjadi bagian dari keseharian dari kehidupan manusia, sehingga produk yang Anda jual bisa lebih mudah dijangkau oleh target pasar. Beberapa tips yang bisa dilakukan ketika melakukan promosi di media sosial adalah sebagai berikut:
- Tuliskan deskripsi produk semenarik mungkin.
- Gunakan tampilan visual yang menarik.
- Buat promo menarik, misalnya mengadakan diskon dan giveaway.
- Manfaatkan tren yang tengah ramai di masyarakat.
Baca Juga: 7 Langkah Memulai Bisnis Parfum Dengan Brand Sendiri 5. Gunakan
Marketplace Kini sudah tersedia banyak platform
marketplace yang bisa mendukung jualan secara online. Layaknya supermarket,
marketplace dapat menjadi platform menjual apa pun, termasuk
skincare.
- Gunakan gambar dan tulisan deskripsi yang menarik.
- Pasang harga kompetitif.
- Berikan pelayanan yang baik, misalnya membalas chat tepat waktu.
- Mempromosikan link marketplace ke media sosial.
- Aktifkan promo gratis ongkir.
- Update stok secara berkala.
- Gunakan alat analisis marketplace.
- Memantau persaingan.
- Berikan penawaran yang kreatif.
- Lakukan evaluasi dari feedback pelanggan.
6. Ajak
Influencer untuk Bekerjasama Guna meningkatkan penjualan dan
awareness terhadap bisnis
skincare, Anda bisa menggunakan jasa
influencer sebagai strategi pemasaran. Pilihlah
influencer yang memiliki sejarah dan citra diri yang baik, pengikut yang loyal, dan aktif berinteraksi dengan pengikutnya. Sesuaikan
influencer dengan target pasar serta
budget yang Anda tetapkan untuk
marketing. Pasalnya, kekuatan
influencer dalam mempromosikan produk saat ini tidak main-main. Keuntungan bisnis
skincare milikmu akan lebih maksimal dengan menggunakan
influencer sebagai media promosi. 7. Jangan Abaikan Kualitas Pelayanan Tips memulai bisnis
skincare berikutnya adalah jangan abaikan kualitas pelayanan yang Anda berikan pada pembeli. Pelayanan yang baik sangat berpengaruh pada keberlangsungan bisnis Anda. Hal ini akan membuat pembeli puas dan kembali membeli di toko Anda. Jika pembeli merasa puas dan nyaman, maka mereka berpotensi menjadi pelanggan.
Itulah beberapa tips memulai bisnis
skincare yang bisa Anda terapkan. Selain menjalankan strategi tersebut, jangan abaikan pengelolaan keuangan juga, ya. Nah, guna memudahkanmu dalam mengelola keuangan bisnis, manfaatkan saja layanan NYALA Bisnis dari Bank OCBC NISP. Melalui NYALA Bisnis, Anda bisa memiliki dua rekening terpisah dalam satu layanan untuk menyimpan uang pribadi dan uang bisnis. Anda juga mendapatkan keuntungan berupa bebas biaya admin, tarik tunai, dan transfer antar bank (minimal saldo gabungan Rp 25 Juta). Tidak sampai di situ, NYALA Bisnis juga memiliki berbagai macam fasilitas dan manfaat yang dapat membantu mengembangkan bisnis Anda.
Baca Juga: Tambah Cuan Dengan Modal Mini, Berikut Ide Usaha di Tahun 2025 Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News