Maybank Umumkan Investasi Strategis di Grup Modalku



KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Perusahaan keuangan asal Malaysia, Maybank telah mengumumkan investasi strategis di Grup Modalku, platform pendanaan digital untuk Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM) di Asia Tenggara.

Sehubungan dengan investasi ini, Maybank akan mengeksplorasi sinergi kolaboratif dengan Grup Modalku untuk mendorong inklusivitas dan menjembatani kesenjangan pendanaan masyarakat luas.

Transaksi ini merupakan investasi perdana dalam inisiatif terbaru di Maybank untuk secara strategis berinvestasi dan berkolaborasi dengan perusahaan teknologi digital di ASEAN. Sayangnya, tak disebutkan secara pasti nominal dari transaksi ini.


Adapun investasi ini merupakan bagian dari pendekatan Maybank untuk mempercepat inovasi dalam melayani komunitas UMKM. Hal ini sejalan dengan strategi M25+ Maybank, yang bertujuan untuk mempercepat digitalisasi melalui pengelolaan ekosistem di dalam dan di luar sektor perbankan.

Baca Juga: Merger & Akuisisi Makin Ramai di Tahun 2024, Sektor Energi dan Tambang Jadi Primadona

Dato' Khairussaleh Ramli, President & Group CEO Maybank bilang pihaknya  secara konsisten selalu mendukung usaha kecil dan menengah, yang merupakan tulang punggung ekonomi ASEAN. Ia bila h investasi  di Grup Modalku menggarisbawahi komitmennya untuk mendorong inklusi keuangan.

"Dengan memanfaatkan keahlian perbankan kami bersama platform digital Grup Modalku yang inovatif, Maybank berkomitmen untuk mengembangkan ekosistem UKM yang kuat dan memastikan masa depan yang lebih cerah dan berkelanjutan bagi semua.” ujarnya.

Didirikan pada tahun 2015, Grup Modalku adalah perusahaan teknologi finansial berskala regional yang berfokus pada pendanaan UMKM. Sejak didirikan, Grup Modalku telah menyalurkan lebih dari Rp 63 triliun dalam bentuk pendanaan bisnis, memberikan dampak positif kepada lebih dari 100.000 bisnis di Indonesia, Singapura, Malaysia, Thailand, dan Vietnam.

Di Indonesia, Modalku merupakan salah satu pionir platform pendanaan digital yang telah berizin dan diawasi Otoritas Jasa Keuangan (OJK).

Country Head Modalku, Arthur Adisusanto, menambahkan bahwa kolaborasi ini menguatkan komitmennya untuk memperluas akses kredit kepada UMKM yang belum terlayani dan menghadapi tantangan dalam manajemen arus kas, sebagai bagian dari upaya Modalku mendukung pelaku usaha mencapai potensi bisnis mereka.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Editor: Wahyu T.Rahmawati