KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Kendati sudah mengekspor produknya ke lebih dari 50 negara, PT Mayora Indah Tbk (MYOR) terus mencari peluang untuk melebarkan sayap bisnis. Saat ini, porsi ekspor terbesar masih menyasar wilayah Asia Tenggara (ASEAN) yang mencapai 50% dari total ekspor. Johan Muliawan, Direktur MYOR menyampaikan perusahaan masih mencari kesempatan untuk bisa mengekspor produk. MYOR menyasar negara-negara yang potensinya masih cukup besar. “Pasar ekspor baru kebanyakan di Afrika,” ujarnya kepada Kontan.co.id, Jumat (18/5). Hanya, Johan belum merinci negara-negara di Afrika yang akan mulai digarap perusahaan pada tahun ini. Yang jelas, perusahaan masih mengandalkan produk seperti kopi, permen, biskuit dan mie instant untuk penetrasi ekspor.
Mayora Indah membidik pasar ekspor baru di Afrika
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Kendati sudah mengekspor produknya ke lebih dari 50 negara, PT Mayora Indah Tbk (MYOR) terus mencari peluang untuk melebarkan sayap bisnis. Saat ini, porsi ekspor terbesar masih menyasar wilayah Asia Tenggara (ASEAN) yang mencapai 50% dari total ekspor. Johan Muliawan, Direktur MYOR menyampaikan perusahaan masih mencari kesempatan untuk bisa mengekspor produk. MYOR menyasar negara-negara yang potensinya masih cukup besar. “Pasar ekspor baru kebanyakan di Afrika,” ujarnya kepada Kontan.co.id, Jumat (18/5). Hanya, Johan belum merinci negara-negara di Afrika yang akan mulai digarap perusahaan pada tahun ini. Yang jelas, perusahaan masih mengandalkan produk seperti kopi, permen, biskuit dan mie instant untuk penetrasi ekspor.