KONTAN.CO.ID - JAKARTA. PT Mayora Indah Tbk (MYOR) bakal membagikan dividen Rp 670,76 miliar dari laba bersih tahun lalu sebesar Rp 2,04 triliun. Dus, nilai dividen yang dibagikan setara Rp 30 per saham. Nilai tersebut beda tipis bila dibandingkan dividen buku 2018 yang sebesar Rp 29 per saham. Cum date MYOR di pasar reguler dan negosiasi jatuh pada Senin, 6 Juli 2020. Sedangkan cum date di pasar tunai jatuh pada Rabu, 8 Juli 2020. Bila melihat penutupan harga MYOR, Kamis (2/7) sebesar Rp 2.260, maka dividen yield tercatat 1,33%.
Baca Juga: Rupiah makin loyo, tingginya permintaan dolar AS saat musim bagi dividen jadi pemicu Analis Jasa Utama Capital Sekuritas Chris Apriliony mengatakan bila melihat yield sebenarnya dividen kali ini tidak terlalu besar. Namun, bila melihat kinerja dan harga saham saat ini MYOR cukup menarik untuk dikoleksi. Chris merekomendasikan mengoleksi saham MYOR pada area Rp 2.000 - Rp 2.200. "Secara jangka panjang MYOR masih cukup menarik, terlebih pelonggaran lockdown beberapa negara mulai berkurang, ekspor MYOR dapat kembali tumbuh," jelas Chris, Kamis (2/7). Selain MYOR, terdapat 10 emiten lain yang juga akan membagi dividen dengan cum date di pekan depan. Sejumlah emiten itu adalah NELY, MIKA, PEHA, SMSM, SAMF, MTDL, PANS, BFIN,JRPT danIGAR. Dari sejumlah emiten tersebut, Analis Sucor Sekuritas Hendriko Gani melihat saham PANS dan JRPT menarik untuk dikoleksi. "yang menarik menurut saya secara dividen, yieldnya lumayan tinggi maupun teknikal berada pada potensi penguatan harga adalah PANS dan JRPT," jelas Hendriko.