Mayoritas bond holder setujui perubahan amandemen notes Gajah Tunggal US$ 250 juta



KONTAN.CO.ID - JAKARTA. PT Gajah Tunggal Tbk (GJTL) bisa segera merealisasikan penerbitan surat utang atau notes US$ 270 juta. Aksi ini menyusul persetujuan mayoritas pemegang obligasi (bond holder) atas perubahan amandemen atawa consent solicitatio notes senilai US$ 250 juta.

Mengutip Singapore Exchange (SGX), Kamis (18/1), sebanyak 88,57% bond holder atau setara US$ 221,42 juta setuju dengan consent solicitation tersebut. Consent solicitation ini terkait dengan rencana GJTL untuk mengganti notes lama dengan yang baru.

Seperti diketahui, Produsen ban ini berencana menerbitkan notes US$ 270 juta dengan tenor hingga 2026. Kupon untuk emisi ini ditetapkan paling besar 9% per tahun.

Jika pemegang saham pada rapat umum pemegang saham (RUPS) 15 Maret nanti setuju dengan aksi korporasi ini, GJTL akan menggunakan surat utang baru ini untuk melunasi notes US$ 250 juta tersebut. 

Baca Juga: Penerbitan obligasi baik berdenominasi rupiah maupun dolar AS tetap menggeliat

Notes lama tersebut diterbitkan pada Agustus 2017 dan jatuh tempo Agustus 2022. Kupon dari emisi lama ini sebesar 8,37% per tahun

Selanjutnya: Refinancing, Gajah Tunggal (GJTL) berencana terbitkan surat utang US$ 270 juta

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Editor: Herlina Kartika Dewi