JAKARTA. Tidak seperti pulau Jawa, para pelaku usaha sepertinya masih enggan berekspansi ke Papua, termasuk perusahaan pembiayaan atau multifinance. Berbagai alasan pun dikemukakan oleh pelaku multifinance. Harjanto Tjitohardjojo, Direktur Mandiri Tunas Finance (MTF) mengatakan, jika memiliki cabang di Papua, maka perseroan akan sulit memonitor pengoperasian cabang tersebut. Meski begitu, MTF tidak menutup kemungkinan jika kelak bakal membuka cabang. “Kemungkinan di tahun 2017,” ujarnya. Lain lagi menurut PT BCA Finance. Salah satu acuan dalam membuka cabang bagi BCA Finance ada soal ketersediaan SDM. Itu sebabnya, anak usaha Bank BCA ini belum memiliki kantor cabang di Papua.
Mayoritas multifinance masih enggan lirik Papua
JAKARTA. Tidak seperti pulau Jawa, para pelaku usaha sepertinya masih enggan berekspansi ke Papua, termasuk perusahaan pembiayaan atau multifinance. Berbagai alasan pun dikemukakan oleh pelaku multifinance. Harjanto Tjitohardjojo, Direktur Mandiri Tunas Finance (MTF) mengatakan, jika memiliki cabang di Papua, maka perseroan akan sulit memonitor pengoperasian cabang tersebut. Meski begitu, MTF tidak menutup kemungkinan jika kelak bakal membuka cabang. “Kemungkinan di tahun 2017,” ujarnya. Lain lagi menurut PT BCA Finance. Salah satu acuan dalam membuka cabang bagi BCA Finance ada soal ketersediaan SDM. Itu sebabnya, anak usaha Bank BCA ini belum memiliki kantor cabang di Papua.