MBAP dan IKBI siap mengucurkan dividen



KONTAN.CO.ID - Mendekati akhir tahun, investor bisa mengintip cuan dari pembagian dividen. Ada dua emiten yang berencana membagikan dividen, yakni PT Mitrabara Adiperdana Tbk (MBAP) dan PT Sumi Indo Kabel Tbk (IKBI).

MBAP akan membagikan dividen interim dengan nilai Rp 182 per saham. Mengacu harga MBAP kemarin di posisi Rp 2.390 per saham, maka yield dividen emiten ini akan mencapai sekitar 7,62%.

MBAP menjadwalkan cum dividen di pasar reguler dan negosiasi pada 19 September. Adapun ex dividennya pada 20 September.


Sedangkan IKBI akan membagikan dividen dengan nilai Rp 19,07 per saham. Harga IKBI kemarin sebesar Rp 342 per saham. Oleh karena itu, dividen ini berpotensi memberikan yield 5,58%.

Manajemen IKBI juga menjadwalkan cum dividen di pasar reguler dan negosiasi pada 19 September dan ex dividen jatuh pada 20 September.

Analis Binaartha Parama Sekuritas Muhammad Nafan Aji menilai, semakin tinggi imbal hasil (yield) yang diberikan, maka semakin layak saham yang bersangkutan untuk dimiliki oleh investor. Dia berpatokan, saham yang membagikan yield dividen di atas 2% termasuk menarik untuk dicermati.

Namun, menurut Nafan, yield bukanlah satu-satunya indikator untuk memilih saham. Selain yield, investor perlu memperhatikan kinerja laporan keuangan emiten. Mengacu pada parameter tersebut, dia menilai MBAP masih cukup prospektif, sementara IKBI kurang cerah.

Secara teknikal, Nafan melihat adanya pola shooting star candle pada daily chart MBAP. Sedangkan weekly chart saham ini menunjukkan pola tweezer top. Hal ini mengindikasikan adanya potensi koreksi sehat. "Perhatikan level support Rp 2.295 untuk mencicil beli saham ini. Target berikutnya di Rp 2.560. Hold," saran Nafan.

Sementara Nafan melihat pergerakan harga saham IKBI saat ini masih berada dalam fase konsolidasi. Nafan menyarankan investor memperhatikan level support IKBI di posisi Rp 234 untuk mencicil beli. Target harga berikutnya di level Rp 394 dengan rekomendasi hold.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Editor: Wahyu T.Rahmawati