JAKARTA. PT Mitrabahtera Segara Sejati Tbk (MBSS) menargetkan laba bersih pada tahun ini mencapai Rp 295,27 miliar. Angka tersebut naik 20% dari pencapaiannya di akhir 2011 yang hanya sebesar Rp 246,06 miliar."Sedangkan untuk pendapatan, kami menargetkan naik antara 25% hingga 30%," kata Corporate Palnning Director Ika Bethari saat paparan publik di Jakarta, Rabu (23/5). Artinya, anak usaha PT Indika Energy Tbk (INDY) akan mencetak pendapatan sebesar Rp 1,388 triliun.Untuk menggenjot kenaikan tersebut, MBSS akan mencanangkan belanja modal sebesar US$ 50 juta. Dana capex tersebut mencapai 30% dari dana internal dan sisanya akan dibiayai oleh pinjaman perbankan. Ika mengaku sudah ada beberapa bank yang memberikan komitmen. Sayang, ia masih enggan menyebut nama-nama bank tersebut.Nantinya, dana itu akan digunakan untuk pembelian enam armada baru dan pelunasan dari empat armada baru yang datang di 2012 namun sudah dipesan sejak 2011 lalu. "Untuk empat kapal yang sudah dipesan sejak 2011 itu akan datang di Juni," tambahnya.Tahun lalu, MBSS telah membeli 24 armada baru dimana 18 armada sudah diantar pada tahun lalu. Sedangkan enam armada dikirim di 2012. Dari enam armada itu, dua armada sudah diterima perusahaan di kuartal I 2012 lalu. Sedangkan empat armada lainnya akan diterima pada Juni.Ika menambahkan, pada tahun ini, pihaknya akan kembali menambah enam armada baru lain yang bakal dibeli tahun ini. "Itu sesuai dengan janji kami saat IPO yang akan mendatangkan 30 armada baru sepanjang 2011-2012," ungkapnya.Di sisi lain, tahun ini, MBSS memiliki utang bank jatuh tempo sebesar Rp 270 miliar. Pelunasan untuk utang tersebut akan menggunakan kas internal perusahaan.Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
MBSS targetkan laba bersih naik 20%
JAKARTA. PT Mitrabahtera Segara Sejati Tbk (MBSS) menargetkan laba bersih pada tahun ini mencapai Rp 295,27 miliar. Angka tersebut naik 20% dari pencapaiannya di akhir 2011 yang hanya sebesar Rp 246,06 miliar."Sedangkan untuk pendapatan, kami menargetkan naik antara 25% hingga 30%," kata Corporate Palnning Director Ika Bethari saat paparan publik di Jakarta, Rabu (23/5). Artinya, anak usaha PT Indika Energy Tbk (INDY) akan mencetak pendapatan sebesar Rp 1,388 triliun.Untuk menggenjot kenaikan tersebut, MBSS akan mencanangkan belanja modal sebesar US$ 50 juta. Dana capex tersebut mencapai 30% dari dana internal dan sisanya akan dibiayai oleh pinjaman perbankan. Ika mengaku sudah ada beberapa bank yang memberikan komitmen. Sayang, ia masih enggan menyebut nama-nama bank tersebut.Nantinya, dana itu akan digunakan untuk pembelian enam armada baru dan pelunasan dari empat armada baru yang datang di 2012 namun sudah dipesan sejak 2011 lalu. "Untuk empat kapal yang sudah dipesan sejak 2011 itu akan datang di Juni," tambahnya.Tahun lalu, MBSS telah membeli 24 armada baru dimana 18 armada sudah diantar pada tahun lalu. Sedangkan enam armada dikirim di 2012. Dari enam armada itu, dua armada sudah diterima perusahaan di kuartal I 2012 lalu. Sedangkan empat armada lainnya akan diterima pada Juni.Ika menambahkan, pada tahun ini, pihaknya akan kembali menambah enam armada baru lain yang bakal dibeli tahun ini. "Itu sesuai dengan janji kami saat IPO yang akan mendatangkan 30 armada baru sepanjang 2011-2012," ungkapnya.Di sisi lain, tahun ini, MBSS memiliki utang bank jatuh tempo sebesar Rp 270 miliar. Pelunasan untuk utang tersebut akan menggunakan kas internal perusahaan.Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News