KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Perusahaan modal ventura (VC) milik Telkom Indonesia, MDI Ventures manyampaikan bahwa di tahun 2025, perusahaan tertarik untuk menyalurkan pendanaannya ke sektor enterprise (B2B), termasuk artificial intelligence (AI) sustainability dan cybersecurity.

“Karena sektor tersebut kami lihat mempunyai peluang yang cukup besar,” kata Vice President of Corporate Office MDI Ventures, Dhendy Hamdani kepada Kontan, Rabu (5/2). 

Selain itu, Dhendy mengatakan bahwa MDI Venture juga tetap tertarik menyalurkan pendanaan ke sektor fintech terutama fintech peer to peer (P2P) lending atau pinjaman daring di tahun 2025. 

Dukung KLHK dan WCD 2025, NHM Gelar Bersih-bersih bersama Mitra Lokal

Baca Juga: Telkom & MDI Ventures Garap Ekosistem, Tahun Ini Targetkan Nilai Sinergi Rp 4 Triliun

Menurut dia, sektor fintech P2P lending  tetap menjadi sektor yang sangat potensial mengingat ukuran pasar yang cukup besar, khususnya di Indonesia. Terlebih, sektor ini telah mencapai tingkat kematangan yang baik dan berada dalam pengawasan regulasi yang ketat. 

“Karena itu, MDI tidak menutup kemungkinan untuk terus berinvestasi di sektor ini. 

Baca Juga: MDI Ventures: Sektor Fintech Hingga AI Masih Menarik Untuk Diberikan Pembiayaan

Di sisi lain, Dhendy menyebutkan sejumlah strategi yang akan dilakukan MDI Ventures agar kinerja tetap tumbuh pada 2025, di antaranya yaitu dengan berinvestasi pada startup dengan fundamental bisnis dan keuangan yang kuat, potensi sinergi strategis, pasar yang stabil, dan dampak positif pada ekosistem. 

“Kami juga memberikan perhatian khusus pada sektor cybersecurity, mengingat ancaman keamanan siber (cyberthreat) yang semakin kompleks dan kebutuhan mendesak akan layanan keamanan siber di Indonesia,” tandasnya. 

Baca Juga: MDI Ventures Salurkan Pendanaan ke Cyfirma, Perusahaan Keamanan Siber Asal Singapura

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News