KONTAN.CO.ID - Demi membayar utang jatuh tempo, PT Medco Energi Internasional Tbk (MEDC) akan mencari pendanaan baru dari pasar modal. MEDC berencana menerbitkan saham baru dengan hak memesan efek terlebih dahulu (HMETD) maksimal sebanyak 4,45 miliar saham. Saham baru ini memiliki nilai nominal Rp 25 per saham. Sebagai pemanis, MEDC juga akan menerbitkan waran dengan jumlah dan nominal yang sama. Sehingga, jumlah saham baru dan waran sebanyak 8,9 juta saham. Waran ini akan menyertai saham baru yang diberikan secara cuma-cuma sebagai insentif bagi pemegang saham MEDC yang melaksanakan haknya. Sekretaris Perusahaan MEDC Siendy K. Wisandana mengatakan, target dana yang dibidik dari rights issue ini berkisar US$ 150 juta. "Namun kisaran harga pelaksanaan rights ataupun waran akan diungkapkan akhir Oktober mendatang," ujar dia kepada KONTAN, Selasa (26/9).
Medco Energi rights issue US$ 150 juta, untuk apa?
KONTAN.CO.ID - Demi membayar utang jatuh tempo, PT Medco Energi Internasional Tbk (MEDC) akan mencari pendanaan baru dari pasar modal. MEDC berencana menerbitkan saham baru dengan hak memesan efek terlebih dahulu (HMETD) maksimal sebanyak 4,45 miliar saham. Saham baru ini memiliki nilai nominal Rp 25 per saham. Sebagai pemanis, MEDC juga akan menerbitkan waran dengan jumlah dan nominal yang sama. Sehingga, jumlah saham baru dan waran sebanyak 8,9 juta saham. Waran ini akan menyertai saham baru yang diberikan secara cuma-cuma sebagai insentif bagi pemegang saham MEDC yang melaksanakan haknya. Sekretaris Perusahaan MEDC Siendy K. Wisandana mengatakan, target dana yang dibidik dari rights issue ini berkisar US$ 150 juta. "Namun kisaran harga pelaksanaan rights ataupun waran akan diungkapkan akhir Oktober mendatang," ujar dia kepada KONTAN, Selasa (26/9).