JAKARTA. PT Medco Energy International Tbk batal melakukan penerbitan saham baru alias rights issue dalam waktu dekat. Semula, perusahaan berkode saham MEDC ini berenda menghimpun dana sebesar Rp 4,65 triliun dari hajatan tersebut. Rencananya, dana yang terhimpun akan digunakan sebesar 70% untuk membayar utang yang sudah jatuh tempo, dan 30 % untuk dana akuisisi. Namun, Rapat Umum Pemegang Saham Luar Biasa (RUPS LB) belum mencapai kata sepakat. "Itu masuk dalam agenda rapat tadi. Tapi, karena daftar hadir dalam rapat itu tidak mencapai 2/3, jadi belum ada kata sepakat dan agenda itu tidak diteruskan," kata Direktur Utama Medco Energy International Hilmi Panigoro usai RUPS LB di Jakarta, Rabu (29/6).
Medco batal rights issue
JAKARTA. PT Medco Energy International Tbk batal melakukan penerbitan saham baru alias rights issue dalam waktu dekat. Semula, perusahaan berkode saham MEDC ini berenda menghimpun dana sebesar Rp 4,65 triliun dari hajatan tersebut. Rencananya, dana yang terhimpun akan digunakan sebesar 70% untuk membayar utang yang sudah jatuh tempo, dan 30 % untuk dana akuisisi. Namun, Rapat Umum Pemegang Saham Luar Biasa (RUPS LB) belum mencapai kata sepakat. "Itu masuk dalam agenda rapat tadi. Tapi, karena daftar hadir dalam rapat itu tidak mencapai 2/3, jadi belum ada kata sepakat dan agenda itu tidak diteruskan," kata Direktur Utama Medco Energy International Hilmi Panigoro usai RUPS LB di Jakarta, Rabu (29/6).