JAKARTA. Perusahaan minyak dan gas seringkali harus menghadapi aksi pencurian minyak mentah dan gas di area operasinya. Risiko macam ini juga dialami Medco E&P Malaka. Sebagai operator PSC Block A yang berlokasi di Aceh Timur, di arealnya terdapat sumur-sumur tua peninggalan operator sebelumnya. Sumur-sumur tua tersebut tidak diproduksi kembali. Untuk menghindari terjadinya pencurian dan pemanfaatan liar, Medco E&P Malaka secara kontinu melakukan sosialisasi kepada masyarakat sekitar untuk memberikan informasi dan himbauan mengenai bahaya dan risiko mengelola sumur minyak dan gas secara ilegal. Namun, General Manager Medco E&P Malaka, Herman Husein, mengatakan, pencurian tetap terjadi. Seperti pencurian yang terjadi 8 Maret 2015 lalu di Sumur JR-57, sumur yang telah ditutup oleh operator sebelumnya sejak tahun 2000.
Medco: Pencurian migas bahayakan masyarakat
JAKARTA. Perusahaan minyak dan gas seringkali harus menghadapi aksi pencurian minyak mentah dan gas di area operasinya. Risiko macam ini juga dialami Medco E&P Malaka. Sebagai operator PSC Block A yang berlokasi di Aceh Timur, di arealnya terdapat sumur-sumur tua peninggalan operator sebelumnya. Sumur-sumur tua tersebut tidak diproduksi kembali. Untuk menghindari terjadinya pencurian dan pemanfaatan liar, Medco E&P Malaka secara kontinu melakukan sosialisasi kepada masyarakat sekitar untuk memberikan informasi dan himbauan mengenai bahaya dan risiko mengelola sumur minyak dan gas secara ilegal. Namun, General Manager Medco E&P Malaka, Herman Husein, mengatakan, pencurian tetap terjadi. Seperti pencurian yang terjadi 8 Maret 2015 lalu di Sumur JR-57, sumur yang telah ditutup oleh operator sebelumnya sejak tahun 2000.