KONTAN.CO.ID - NEW YORK. Elon Musk kembali menerapkan kebijakan baru pada media sosial X miliknya, yang sebelumnya dikenal sebagai Twitter. Kali ini, X akan meminta pengguna melengkapi data baru yakni data biometrik. Dilansir dari Bloomberg, Jumat (1/9), kebijakan X ini juga akan mengumpulkan riwayat pekerjaan dan pendidikan pengguna. Dikabarkan perubahan ini bakal berlaku pada 29 September mendatang. “Berdasarkan persetujuan Anda, kami dapat mengumpulkan dan menggunakan informasi biometrik Anda untuk tujuan keselamatan, keamanan dan identifikasi,” demikian isi kebijakan yang telah diperbaharui.
Media Sosial X Bakal Minta Pengguna Isi Data Biometrik, Untuk Apa?
KONTAN.CO.ID - NEW YORK. Elon Musk kembali menerapkan kebijakan baru pada media sosial X miliknya, yang sebelumnya dikenal sebagai Twitter. Kali ini, X akan meminta pengguna melengkapi data baru yakni data biometrik. Dilansir dari Bloomberg, Jumat (1/9), kebijakan X ini juga akan mengumpulkan riwayat pekerjaan dan pendidikan pengguna. Dikabarkan perubahan ini bakal berlaku pada 29 September mendatang. “Berdasarkan persetujuan Anda, kami dapat mengumpulkan dan menggunakan informasi biometrik Anda untuk tujuan keselamatan, keamanan dan identifikasi,” demikian isi kebijakan yang telah diperbaharui.