Mediasi Menteri BUMN-Pilot Garuda diutus langsung oleh presiden



JAKARTA. Aksi mogok terbang yang dilakukan oleh Asosiasi Pilot Garuda (APG) pada hari ini akhirnya dihentikan setelah ada mediasi dari Menteri BUMN, Mustafa Abubakar. Mustafa mengaku melakukan mediasi ini atas perintah langsung dari Presiden Susilo Bambang Yudoyono. Ketua APG, Stephanus mengatakan dalam pertemuan singkat antara APG dan manajemen Garuda Indonesia, Mustafa menyampaikan posisinya sebagai utusan langsung dari presiden untuk mencari solusi terhadap permasalahan pilot Garuda Indonesia terkait aksi mogok terbang yang dilakukan. "Menteri BUMN diminta presiden untuk secepatnya mengatasi permasalahan pilot di Garuda Indonesia," kata Stephanus. Setelah mendengarkan keluhan pilot yang disampaikan oleh APG, Mustafa menurut Stephanus menawarkan diri untuk melakukan mediasi dengan syarat APG mau menghentikan aksi mogok saat itu juga. APG sendiri hanya diberi waktu 10 menit untuk memberikan keputusan karena Mustafa siang itu harus terbang ke Palembang. Akhirnya APG menyetujui tawaran yang disampaikan oleh Menteri BUMN dan menyatakan berhenti mogok terbang pada pukul 12.58. Stephanus mengatakan hingga saat ini belum mendata jumlah pilot yang melakukan mogok terbang pada hari itu. Tapi dengan adanya keputusan asosiasi untuk menghentikan mogok terbang, saat ini semua pilot Garuda Indonesia harus kembali siap menjalankan tugas penerbangannya sesuai jadwal.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News


Editor: