Medikaloka Hermina (HEAL) Rampungkan Pembangunan 4 Rumah Sakit Tahun Ini



KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Emiten rumah sakit, PT Medikaloka Hermina Tbk (HEAL) getol melakukan ekspansi jaringan rumah sakit. Di tahun 2024 ini saja, ada total empat rumah sakit yang ditargetkan rampung secara bertahap. 

Sebagai gambaran, Manajemen HEAL sendiri menargetkan untuk menambah jumlah tempat tidur rumah sakit menjadi 7.700 tempat tidur dari sebelumnya 6.618 tempat tidur.  

Presiden Direktur Medikaloka Hermina Hasmoro mengatakan, keempat rumah sakit anyar yang tersebar di beberapa wilayah di Indonesia tersebut akan selesai secara bertahap di tahun ini. 


Baca Juga: Medikaloka Hermina (HEAL) Getol Ekspansi Jaringan Rumah Sakit Baru di Tahun Ini

“RS Hermina Pasuruan selesai Mei 2024, RS Hermina Madiun dan RS Hermina Nusantara IKN selesai Juli 2024, lalu untuk RS Hermina PIK2 selesai Oktober 2024,” ungkap Hasmoro, kepada Kontan.co.id, Selasa (26/3). 

Hasmoro mengungkap, pihaknya menyiapkan alokasi belanja modal atau capital expenditure (Capex) untuk ekspansi rumah sakit sebesar Rp 700 miliar di tahun ini. Hingga kini, dana capex tersebut sudah terserap hingga 40% atau setara Rp 280 miliar sebagai modal pembangunan gedung rumah sakit. 

HEAL belum merilis secara resmi laporan keuangan tahun buku 2023. Namun, Ia mengklaim bahwa realisasi kinerja tahun lalu sudah sesuai target perusahaan.

 
HEAL Chart by TradingView

Adapun, per kuartal III-2023,  Medikaloka Hermina mampu mencetak kenaikan pendapatan 16,11% yoy menjadi Rp Rp 4,22 triliun. Di mana, pada posisi yang sama tahun lalu, pendapatan neto HEAL hanya mencapai Rp 3,64 triliun. 

Dari sisi bottom line, HEAL berhasil meraup laba neto periode berjalan yang dapat diatribusikan kepada pemilik entitas induk naik alias laba bersih sebesar Rp 348,84 miliar per September 2023. 

Merujuk catatan KONTAN sebelumnya, Manajemen HEAL sendiri mengincar target pendapatan sebesar Rp 6,7 triliun. Angka ini diklaim naik sekitar 18% dibandingkan realisasi pendapatan di tahun lalu.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Editor: Handoyo .