KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Emiten yang bergerak di bidang ritel fashion PT Mega Perintis Tbk (ZONE) tahun 2024 ini menyiapkan anggaran belanja modal atau capital expenditure (capex) sekitar Rp 30 miliar.

Direktur sekaligus Corporate Secretary PT Mega Perintis Tbk Luki Rusli mengatakan capex Rp 30 miliar itu 40%-nya akan digunakan untuk pembukaan toko baru. 

“Dan sisanya capex revamp untuk existing toko, renovasi toko juga terus kami lakukan agar dapat memberikan kenyamanan dalam berbelanja bagi para konsumen,” ungkapnya kepada Kontan, Kamis (25/).

Menjelang Ramadan dan Lebaran, Luki menambahkan ZONE optimistis dengan peningkatan penjualan tahun ini. 

Baca Juga: Pembatasan Impor Akan Mendorong Penjualan Mega Perintis (ZONE)

Secara umum, ZONE ungkapnya melihat prospek bisnis ritel di tahun 2024 di Indonesia diprediksi masih positif. 

Hal ini didukung oleh beberapa faktor, antara lain adalah pertumbuhan ekonomi Indonesia yang diperkirakan mencapai 5% pada tahun 2024. Kenaikan daya beli masyarakat yang didorong oleh peningkatan pendapatan dan penciptaan lapangan kerja.

“Ditambah adanya perkembangan teknologi digital yang semakin pesat, yang dapat dimanfaatkan oleh pelaku ritel untuk meningkatkan efisiensi dan efektivitas bisnisnya,” jelas Luki.

Apalagi menurutnya, berdasarkan survei yang dilakukan oleh Asosiasi Pengusaha Ritel Indonesia (Aprindo), pertumbuhan penjualan ritel di Indonesia diperkirakan mencapai 10%-15% pada tahun ini.

“Berdasarkan kondisi tersebut maka Perseroan memproyeksikan untuk Tren Penjualan menjelang lebaran tahun 2024 akan naik 200%-250% dari penjualan pada bulan-bulan biasa,” jelas Luki.

Baca Juga: Ini Penyebab Laba Mega Perintis (ZONE) Turun Meski Pendapatan Naik pada Kuartal III

Karena proyeksi tersebut jugalah Perseroan telah mempersiapkan koleksi-koleksi lebaran dari bulan Oktober 2023. Dan nantinya, ZONE juga akan menyediakan koleksi untuk season Lebaran 2024 secara khusus.

“Dan tidak ketinggalan kami pun juga menyiapkan promo-promo menarik atas produk-produk koleksi festive di semua channel penjualan kami baik offline maupun kanal online,” tutupnya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Editor: Herlina Kartika Dewi