KONTAN.CO.ID - RIYADH. Arab Saudi bakal meninggalkan ketergantungan ekonominya dari minyak bumi. Negeri kerajaan ini sedang menyiapkan proyek ambisius untuk menyaingi Dubai sebagai hub internasional sekaligus pusat ekonomi, wisata, dan jasa. Pangeran Mahkota Arab Saudi Mohammed bin Salman mengumumkan rencana untuk membangun sebuah kota baru nan modern di pantai Laut Merah, yang lokasinya berbatasan dengan Mesir dan Yordania. Kota baru itu akan menjadi zona kawasan bebas, beroperasi secara independen dan menjanjikan gaya hidup yang tidak tersedia di Arab Saudi saat ini. Sang Pangeran Mohammed menyebut proyek mercusuar tersebut dengan proyek NEOM. Proyek kota baru ini akan menelan investasi senilai US$ 500 miliar. Dananya dari Pemerintah Arab Saudi melalui sovereign wealth fund, serta investor lokal dan asing.
Mega proyek kota baru Arab Saudi pesaing Dubai
KONTAN.CO.ID - RIYADH. Arab Saudi bakal meninggalkan ketergantungan ekonominya dari minyak bumi. Negeri kerajaan ini sedang menyiapkan proyek ambisius untuk menyaingi Dubai sebagai hub internasional sekaligus pusat ekonomi, wisata, dan jasa. Pangeran Mahkota Arab Saudi Mohammed bin Salman mengumumkan rencana untuk membangun sebuah kota baru nan modern di pantai Laut Merah, yang lokasinya berbatasan dengan Mesir dan Yordania. Kota baru itu akan menjadi zona kawasan bebas, beroperasi secara independen dan menjanjikan gaya hidup yang tidak tersedia di Arab Saudi saat ini. Sang Pangeran Mohammed menyebut proyek mercusuar tersebut dengan proyek NEOM. Proyek kota baru ini akan menelan investasi senilai US$ 500 miliar. Dananya dari Pemerintah Arab Saudi melalui sovereign wealth fund, serta investor lokal dan asing.