JAKARTA. Program pembangunan megaproyek pembangkit listri 35.000 megawatt (MW) hingga 2019 sepertinya masih sulit terealisasi. Belum apa-apa, kedua menteri dalam Kabinet Kerja yang bertanggungjawab mengurus proyek tersebut, yaitu Menteri Kordinator Maritim dan Sumber Daya Rizal Ramli dan Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) Sudirman Said justru tidak seiya sekata dalam mewujudkan megaproyek tersebut. Agung Wicaksono, Penanggungjawab Unit Pelaksana Program Pembangunan Ketenagalistrikan Nasional (UKP3KN) menyatakan, pihaknya belum mendengar adanya perubahan rencana pembangunan proyek 35.000 MW tersebut. Sampai saat ini pihaknya belum mendapatkan arahan untuk merevisi target pembangkit listrik tersebut.
Megaproyek 35.000 megawatt belum diubah
JAKARTA. Program pembangunan megaproyek pembangkit listri 35.000 megawatt (MW) hingga 2019 sepertinya masih sulit terealisasi. Belum apa-apa, kedua menteri dalam Kabinet Kerja yang bertanggungjawab mengurus proyek tersebut, yaitu Menteri Kordinator Maritim dan Sumber Daya Rizal Ramli dan Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) Sudirman Said justru tidak seiya sekata dalam mewujudkan megaproyek tersebut. Agung Wicaksono, Penanggungjawab Unit Pelaksana Program Pembangunan Ketenagalistrikan Nasional (UKP3KN) menyatakan, pihaknya belum mendengar adanya perubahan rencana pembangunan proyek 35.000 MW tersebut. Sampai saat ini pihaknya belum mendapatkan arahan untuk merevisi target pembangkit listrik tersebut.