JAKARTA. Megaproyek ketenagalistrikan 35.000 Megawatt (MW) terancam tidak rampung tepat waktu. Dewan Energi Nasional (DEN) bersama Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) menyatakan, angka realistis yang bisa diselesaikan pada tahun 2019 hanya 19.763 MW. Proyeksi itu mengacu berbagai macam pertimbangan. Seperti pertumbuhan ekonomi 2019 yang sudah mencapai 6%, financial closing (FS) listrik yang hanya 19.763 MW, serta, 30-an lebih pembangkit yang sampai saat ini lokasinya belum ditetapkan. Anggota DEN Renaldi Dalimi mengungkapkan, dalam waktu dekat, pihaknya akan menetapkan Rencana Usaha Energi Nasional (RUEN) 2017. Salah satunya mengesahkan penyelesaian megaproyek ketenagalistrikan 35.000 MW yang hanya tercapai 19.763 MW.
Megaproyek 35.000 MW hanya bisa rampung sebagian
JAKARTA. Megaproyek ketenagalistrikan 35.000 Megawatt (MW) terancam tidak rampung tepat waktu. Dewan Energi Nasional (DEN) bersama Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) menyatakan, angka realistis yang bisa diselesaikan pada tahun 2019 hanya 19.763 MW. Proyeksi itu mengacu berbagai macam pertimbangan. Seperti pertumbuhan ekonomi 2019 yang sudah mencapai 6%, financial closing (FS) listrik yang hanya 19.763 MW, serta, 30-an lebih pembangkit yang sampai saat ini lokasinya belum ditetapkan. Anggota DEN Renaldi Dalimi mengungkapkan, dalam waktu dekat, pihaknya akan menetapkan Rencana Usaha Energi Nasional (RUEN) 2017. Salah satunya mengesahkan penyelesaian megaproyek ketenagalistrikan 35.000 MW yang hanya tercapai 19.763 MW.