Megawati: Warga harus pantau penghitungan suara



JAKARTA. Setelah memberikan hak suaranya di Tempat Pemungutan Suara (TPS), Ketua Umum Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan  (PDI-P) Megawati Soekarno Putri langsung menggelar konferensi pers.

Dalam penjelasannya, Megawati yakin, PDI Perjuangan bisa meraup suara 20% dalam pemilihan legislatif 2014 kali ini. Namun, untuk bisa mencapai itu, syaratnya, pelaksanaan Pemilu harus jujur dan adil.

Menurutnya, saat ini rawan sekali terjadi kecurangan dalam pemilihan, terutama ketika berlangsung penghitungan suara. Sebab, proses penghitungan suara dilakukan secara manual dan memakan waktu yang cukup panjang.


"Oleh karenanya, saya mengimbau masyarakat ikut memantau proses penghitungan suara," ujar Megawati, dikediamannya di daerah Kebagusan, Jakarta Selatan.

Ia juga menuturkan, PDI Perjuangan akan ikut mengawasi penghitungan suara dari mulai tingkat TPS, Kecamatan, Kabupaten/Kota hingga Provinsi. Untuk itu, dirinya yakin dengan konsolidasi yang telah dilakukan, partai bergambar banteng hitam bermoncong putih ini bisa mencapai targetnya.

Megawati juga bilang, disamping memenangkan PDI Perjuangan, pengawasan yang ketat juga dilakukan untuk menjaga kondisi pemilu yang demokratis.

Dalam kesempatan itu, Megawati didampingi oleh Gubernur DKI Jakarta, yang juga calon presiden yang diusungnya Joko Widodo, dan Ketua tim pemenangan pemilu Puan Maharani.

Asal tahu saja, Megawati dan Puan melakukan pencoblosan dengan didampingi Jokowi. Bahkan Jokowi ikut memasuki area TPS, meski Ia tidak terdaftar dalam daftar pemilih tetap di sana. Ketiganya memasuki area TPS kompak berbaju putih.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Editor: Asnil Amri