KONTAN.CO.ID - JAKARTA. PT Bank HSBC Indonesia menjadi salah satu agen penjualan Surat Berharga Negara(SBN) yang dapat dibeli secara elektronik (e-SBN). Sebagai penyedia layanan wealth management, HSBC berkomitmen mengembangkan dan menawarkan kapabilitas perbankan digital. "Visi kami adalah memberikan akses always-on terhadap seluruh produk dan layanan finansial secara digital, sehingga dapat memudahkan dan membantu nasabah," kata Willy Budiman, Head of Direct Channel dan eBanking HSBC Indonesia dalam keterangannya, Rabu (10/7). Willy menyebutkan, mengacu pada riset yang dilakukan Boston Consultan Group (BCG), demografi Indonesia diprediksi memiliki pertumbuhan kelas menengah yang pesat hingga tahun 2030.
Seiring dengan pertumbuhan tersebut, gaya hidup digital pun semakin marak di aspek mobile, transaksi eCommerce, dan lain-lain. Terlihat dari peningkatan angka pengguna smartphone dan eCommerce secara signifikan. Persentase konsumen perbankan Indonesia yang aktif secara digital telah meningkat 250% sejak tahun 2014 dan kini mencakup 32% dari seluruh populasi yang memiliki rekening perbankan. "Tren ini memberikan peluang bagi kami untuk menjawab kebutuhan keuangan digital khususnya terkait dengan investasi yang belum marak disentuh. Karena aspek pengelolaan keuangan tidak semata mencakup pembayaran dan pembelanjaan tapi juga perencanaan, dan pengelolaan investasi," ujarnya.
