LONDON. Berbeda dengan kondisi yang terjadi di bursa Asia, bursa Eropa dibuka positif pada transaksi pagi waktu setempat. Data Bloomberg menunjukkan, pada pukul 08.25 waktu London, Stoxx Europe 600 Index menanjak 0,6% menjadi 287,25. Dalam setiap lima saham yang naik, hanya ada satu saham yang turun. Meski demikian, indeks acuan di kawasan Eropa ini masih turun 3,7% dari level tertinggi tahun ini yang tercipta pada 14 Maret lalu. Pergerakan sejumlah saham turut mempengaruhi bursa Eropa. Salah satunya adalah saham Richemont SA yang reli 5,1% menjadi 71,65 Swiss franc. Ini merupakan kenaikan tertinggi sejak 9 Januari lalu. Kenaikan saham ini dipicu oleh kinerja perusahaan yang lebih baik ketimbang prediksi. Lalu, ada saham Michelin & Cie yang terpangkas 2,2% menjadi 58,66 euro setelah produsen ban terbesar Eropa ini melaporkan penurunan pendapatan kuartal I sebesar 8,1% menjadi 4,88 miliar euro. Ada pula saham Telecom Italia SpA yang naik 1,8% menjadi 58,8 euro sen. "Pasar saham bergerak positif dan sepertinya akan naik mengikuti lonjakan pasar saham dunia dengan kisaran 7% hingga 10% pada tahun ini," jelas Alan Higgins, chief investment officer Coutts & Co di London. Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Melawan arus Asia, bursa Eropa dibuka positif
LONDON. Berbeda dengan kondisi yang terjadi di bursa Asia, bursa Eropa dibuka positif pada transaksi pagi waktu setempat. Data Bloomberg menunjukkan, pada pukul 08.25 waktu London, Stoxx Europe 600 Index menanjak 0,6% menjadi 287,25. Dalam setiap lima saham yang naik, hanya ada satu saham yang turun. Meski demikian, indeks acuan di kawasan Eropa ini masih turun 3,7% dari level tertinggi tahun ini yang tercipta pada 14 Maret lalu. Pergerakan sejumlah saham turut mempengaruhi bursa Eropa. Salah satunya adalah saham Richemont SA yang reli 5,1% menjadi 71,65 Swiss franc. Ini merupakan kenaikan tertinggi sejak 9 Januari lalu. Kenaikan saham ini dipicu oleh kinerja perusahaan yang lebih baik ketimbang prediksi. Lalu, ada saham Michelin & Cie yang terpangkas 2,2% menjadi 58,66 euro setelah produsen ban terbesar Eropa ini melaporkan penurunan pendapatan kuartal I sebesar 8,1% menjadi 4,88 miliar euro. Ada pula saham Telecom Italia SpA yang naik 1,8% menjadi 58,8 euro sen. "Pasar saham bergerak positif dan sepertinya akan naik mengikuti lonjakan pasar saham dunia dengan kisaran 7% hingga 10% pada tahun ini," jelas Alan Higgins, chief investment officer Coutts & Co di London. Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News