JAKARTA. Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) sejak pagi tadi sudah terlihat melemah. Pelemahan terus terjadi hingga IHSG mengalami penurunan nyaris 2%. Hingga penutupan sesi I, IHSG ambles hingga 1,88% menjadi 5.044,22. Kepala Riset Universal Broker Indonesia Satrio Utomo menjelaskan, ada dua hal yang menjadi pemicu pelemahan ini. Pertama, Indeks Dow Jones Industrial semalam yang terkoreksi 238,19 poin atau setara 1,4% ke level 16.804. Posisi ini mengindikasikan bahwa ada penurunan aktifitas manufaktur. Kondisi tersebut makin diperparah dengan kondisi politik dalam negeri, khususnya yang terjadi pada Sidang Paripurna DPR semalam. Menurut Satrio, sidang tersebut memang telah memunculkan satu nama, Setya Novanto dari partai Golkar sebagai ketua DPR yang baru. Tapi, pasar merespon negatif kegagalan pencapaian keputusan dalam musyawarah.
Melemah nyaris 2%, ini komentar analis
JAKARTA. Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) sejak pagi tadi sudah terlihat melemah. Pelemahan terus terjadi hingga IHSG mengalami penurunan nyaris 2%. Hingga penutupan sesi I, IHSG ambles hingga 1,88% menjadi 5.044,22. Kepala Riset Universal Broker Indonesia Satrio Utomo menjelaskan, ada dua hal yang menjadi pemicu pelemahan ini. Pertama, Indeks Dow Jones Industrial semalam yang terkoreksi 238,19 poin atau setara 1,4% ke level 16.804. Posisi ini mengindikasikan bahwa ada penurunan aktifitas manufaktur. Kondisi tersebut makin diperparah dengan kondisi politik dalam negeri, khususnya yang terjadi pada Sidang Paripurna DPR semalam. Menurut Satrio, sidang tersebut memang telah memunculkan satu nama, Setya Novanto dari partai Golkar sebagai ketua DPR yang baru. Tapi, pasar merespon negatif kegagalan pencapaian keputusan dalam musyawarah.