KONTAN.CO.ID - Berbeda dengan kebanyakan pebisnis lain yang cenderung agresif, Harindarpal S Banga menjadi contoh sosok pebisnis yang cenderung konservatif. Dirinya tidak lantas tergiur ketika lonjakan harga komoditas menyebabkan banyak pebisnis menyemplungkan modalnya ke bisnis tersebut. Perjalanan karier panjang pada bisnis pelayaran, khususnya yang melayani angkutan komoditas, banyak memberikan pelajaran bagi dirinya. Terbukti, pria ini sukses jadi miliarder dunia. Harindarpal S Banga kini menikmati statusnya sebagai salah satu taipan dunia. Namun semua itu, tidak didapat pria yang akrab disapa Harry ini secara instan. Ia telah banyak makan asam garam di bisnis logistik, perdagangan komoditas, dan sukses malalui banyak tantangan. Meski Caravel Group, perusahaan yang Banga dirikan tahun 2013 masih tergolong muda, namun perusahan ini sudah mencatatkan kinerja moncer. Pada tahun pertama, Caravel mencetak pendapatan US$ 80 juta. Hingga kemudian melesat menjadi US$ 1,8 miliar, hanya dalam tempo 3 tahun, atau tepatnya pada tahun 2016.
Melewati krisis bermodal sikap konservatif (4)
KONTAN.CO.ID - Berbeda dengan kebanyakan pebisnis lain yang cenderung agresif, Harindarpal S Banga menjadi contoh sosok pebisnis yang cenderung konservatif. Dirinya tidak lantas tergiur ketika lonjakan harga komoditas menyebabkan banyak pebisnis menyemplungkan modalnya ke bisnis tersebut. Perjalanan karier panjang pada bisnis pelayaran, khususnya yang melayani angkutan komoditas, banyak memberikan pelajaran bagi dirinya. Terbukti, pria ini sukses jadi miliarder dunia. Harindarpal S Banga kini menikmati statusnya sebagai salah satu taipan dunia. Namun semua itu, tidak didapat pria yang akrab disapa Harry ini secara instan. Ia telah banyak makan asam garam di bisnis logistik, perdagangan komoditas, dan sukses malalui banyak tantangan. Meski Caravel Group, perusahaan yang Banga dirikan tahun 2013 masih tergolong muda, namun perusahan ini sudah mencatatkan kinerja moncer. Pada tahun pertama, Caravel mencetak pendapatan US$ 80 juta. Hingga kemudian melesat menjadi US$ 1,8 miliar, hanya dalam tempo 3 tahun, atau tepatnya pada tahun 2016.