KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Berdiskusi soal industri kopi di Tanah Air memang tak ada habisnya. Selama dua tahun terakhir kopi menjadi komoditas andalan yang naik daun di Indonesia. Permintaan pasar dalam negeri meningkat pesat. Begitu pula dengan pasar luar negeri yang permintaannya juga terus meningkat. Lonjakan permintaan ini berarti membuka peluang bagi banyak pelaku usaha. Semakin banyak pelaku usaha yang terjun ke industri kopi Tanah Air, persaingan pun kian ketat. Kondisi ini dirasakan oleh Teuku Dharul Bawadi, pemilik Bawadi Coffee asal Aceh. Menurut dia, persaingan di pasar dalam negeri saat ini kian ketat. Karena itu ia lebih berani membidik pasar luar negeri alias ekspor.
Melihat perjalanan Teuku Dharul Bawadi merintis usaha Bawadi Coffee (3)
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Berdiskusi soal industri kopi di Tanah Air memang tak ada habisnya. Selama dua tahun terakhir kopi menjadi komoditas andalan yang naik daun di Indonesia. Permintaan pasar dalam negeri meningkat pesat. Begitu pula dengan pasar luar negeri yang permintaannya juga terus meningkat. Lonjakan permintaan ini berarti membuka peluang bagi banyak pelaku usaha. Semakin banyak pelaku usaha yang terjun ke industri kopi Tanah Air, persaingan pun kian ketat. Kondisi ini dirasakan oleh Teuku Dharul Bawadi, pemilik Bawadi Coffee asal Aceh. Menurut dia, persaingan di pasar dalam negeri saat ini kian ketat. Karena itu ia lebih berani membidik pasar luar negeri alias ekspor.