JAKARTA. Bursa Efek Indonesia (BEI) menghentikan sementara perdagangan saham PT Renuka Coalindo Tbk. Hal ini disebabkan terjadi kenaikan harga yang signifikan atas pergerakan saham berkode SQMI tersebut. Irvan Susandy, Kepala Divisi Pengawasan Transaksi BEI dalam keterangan resminya mengatakan, suspensi ditetapkan karena ada peningkatan kumulatif atas perdagangan saham SQMI. Dalam catatan BEI, kenaikan saham SQMI mencapai 107,14% dari harga penutupan 1 Oktober 2013 menjadi Rp 1.160 per saham. Adapun, harga penutupan saham SQMI ketika itu ada di level Rp 560 per saham. "Bursa Efek Indonesia perlu melakukan penghentian sementara perdagangan saham SQMI di pasar reguler dan tunai mulai sesi I 17 Oktober 2013," ujarnya.
Melonjak 107%, saham SQMI kena suspensi
JAKARTA. Bursa Efek Indonesia (BEI) menghentikan sementara perdagangan saham PT Renuka Coalindo Tbk. Hal ini disebabkan terjadi kenaikan harga yang signifikan atas pergerakan saham berkode SQMI tersebut. Irvan Susandy, Kepala Divisi Pengawasan Transaksi BEI dalam keterangan resminya mengatakan, suspensi ditetapkan karena ada peningkatan kumulatif atas perdagangan saham SQMI. Dalam catatan BEI, kenaikan saham SQMI mencapai 107,14% dari harga penutupan 1 Oktober 2013 menjadi Rp 1.160 per saham. Adapun, harga penutupan saham SQMI ketika itu ada di level Rp 560 per saham. "Bursa Efek Indonesia perlu melakukan penghentian sementara perdagangan saham SQMI di pasar reguler dan tunai mulai sesi I 17 Oktober 2013," ujarnya.