KONTAN.CO.ID - JAKARTA. PT Bank Permata Tbk (BNLI) mencetak kinerja mentereng sepanjang tahun 2021. Hal ini terlihat dari pertumbuhan kredit, dana pihak ketiga (DPK) dan laba perusahaan.

Dalam keterbukaan informasi Bursa Efek Indonesia (BEI), Bank Permata berhasil kantongi laba bersih Rp 1,23 triliun pada 2021. Nilai itu melonjak 70,13% dibandingkan laba tahun sebelumnya yang hanya Rp 723,68 miliar.

Selain laba, penyaluran kredit juga tercatat naik 5,43% dari Rp 103,31 triliun pada 2020 menjadi Rp 108,92 triliun pada 2021. Pembiayaan syariah juga meningkat 12,98% yoy menjadi Rp 16,54 triliun pada tahun lalu.

Semakin Inovatif, BPJS Kesehatan Terima Anugerah Bakti Nusantara dari Nusantara TV

Baca Juga: Unit Usaha Syariah Bank Permata Catatkan Laba Bersih Senilai Rp 262,08 Miliar di 2021

Sejalan dengan itu, DPK tumbuh 23,42% secara tahunan menjadi Rp179,83 triliun. Mayoritas pertumbuhan simpanan Bank Permata ditopang oleh dana murah atau CASA. Tercatat CASA tumbuh 30,18% dan deposito 16,33%.

Tak hanya itu, aset perusahaan juga meningkat signifikan. Hingga akhir 2021, aset Bank Permata menyentuh Rp 234,37 triliun. Jumlah tersebut meningkat 18,63% dari posisi akhir 2020 sebesar 197,57 triliun

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News