KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Prediksi mengenai puncak kasus Covid-19 varian Omicron di Indonesia sudah disampaikan Menteri Kesehatan Budi Gunadi Sadikin kepada Presiden Joko Widodo. Prediksi itu didasarkan pada keadaan penularan Omicron di beberapa negara, di mana kasus akan mencapai puncaknya pada 35-65 hari sejak awal lonjakan. "Beberapa negara sudah mengalami puncak kasus omicron dan puncak tersebut dicapai secara cepat dan tinggi, waktunya berkisar 35-65 hari," kata Budi dalam keterangan pers yang disampaikan secara virtual, Minggu (16/1/2022). "Indonesia pertama kali kita teridentifikasi (Omicron) pertengahan Desember, tapi kasus kita mulai naik awal Januari. Nah, antara 35-65 hari akan terjadi kenaikan cukup cepat dan tinggi," imbuhnya.
- Baca Juga: ARSSI Telah Siap Apabila Ada Peningkatan Kasus Varian Omicron
- Baca Juga: Pemerintah Akan Persiapkan DKI Jakarta Hadapi Lonjakan Kasus Omicron
- Baca Juga: Ada Potensi Lonjakan Kasus Covid-19, Pemerintah Minta Masyarakat Bersiap