KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Memasuki usia 54 tahun, PT Indosat Tbk alias Indosat Ooredoo terus berinovasi demi mendukung transformasi digital di Indonesia. Belakangan ini, Indosat Ooredoo mulai mengembangkan teknologi jaringan 5G yang digadang-gadang berperan penting di masa depan. Indosat Ooredoo menjadi operator seluler kedua di Indonesia yang mengoperasikan jaringan 5G, tepatnya mulai 7 Juni 2021. Akan tetapi, layanan ini baru diluncurkan secara komersial pada 22 Juni 2021 di beberapa kota, yaitu Solo, Jakarta, Surabaya, Makassar, dan Balikpapan. Layanan 5G menawarkan konsumen retail dan pelanggan bisnis Indosat Ooredoo akses internet broadband seluler yang lebih cepat. Untuk awalan, Indosat Ooredoo akan lebih fokus pada segmen bisnis dan pelayanan masyarakat, seperti manufaktur, logistik, transport & supply chain, serta kota pintar (smart city).
Memasuki usia 54 tahun, Indosat Ooredoo terus berinovasi mengembangkan jaringan 5G
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Memasuki usia 54 tahun, PT Indosat Tbk alias Indosat Ooredoo terus berinovasi demi mendukung transformasi digital di Indonesia. Belakangan ini, Indosat Ooredoo mulai mengembangkan teknologi jaringan 5G yang digadang-gadang berperan penting di masa depan. Indosat Ooredoo menjadi operator seluler kedua di Indonesia yang mengoperasikan jaringan 5G, tepatnya mulai 7 Juni 2021. Akan tetapi, layanan ini baru diluncurkan secara komersial pada 22 Juni 2021 di beberapa kota, yaitu Solo, Jakarta, Surabaya, Makassar, dan Balikpapan. Layanan 5G menawarkan konsumen retail dan pelanggan bisnis Indosat Ooredoo akses internet broadband seluler yang lebih cepat. Untuk awalan, Indosat Ooredoo akan lebih fokus pada segmen bisnis dan pelayanan masyarakat, seperti manufaktur, logistik, transport & supply chain, serta kota pintar (smart city).