KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Bagi ibu yang bekerja, bertekad untuk memberikan ASI eksklusif untuk anak memang membutuhkan perjuangan. Pasalnya, setiap saat, ibu harus memompa ASI-nya agar kebutuhan air susu untuk anak bisa terpenuhi. Sayangnya, tak semua perusahaan menyiapkan ruang laktasi khusus untuk ibu memompa ASI. Akhirnya lantaran tak ada tempat, kebanyakan ibu memilih memerah ASI di toilet. Menurut Dr. dr. Ray Wagiu Basrowi, MKK yang juga peneliti dari ILUNI MKK FKUI dan Chairman Health Collaborative Center, memompa di toilet memiliki dampak buruk untuk ibu dan juga bayi. Apa saja?
Memompa ASI di toilet memiliki dampak buruk untuk ibu dan bayi, apa saja?
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Bagi ibu yang bekerja, bertekad untuk memberikan ASI eksklusif untuk anak memang membutuhkan perjuangan. Pasalnya, setiap saat, ibu harus memompa ASI-nya agar kebutuhan air susu untuk anak bisa terpenuhi. Sayangnya, tak semua perusahaan menyiapkan ruang laktasi khusus untuk ibu memompa ASI. Akhirnya lantaran tak ada tempat, kebanyakan ibu memilih memerah ASI di toilet. Menurut Dr. dr. Ray Wagiu Basrowi, MKK yang juga peneliti dari ILUNI MKK FKUI dan Chairman Health Collaborative Center, memompa di toilet memiliki dampak buruk untuk ibu dan juga bayi. Apa saja?