JAKARTA. Menjalani bisnis oleh-oleh camilan cokelat menjadi pilihan Meika Hazim dan sang suami Wednes Aria Yudha. Melihat potensi alam Indonesia yang kaya dengan hasil kakao, membuat Meika optimistis potensi di industri olahan cokelat masih besar untuk digarap. Menyadari harus memiliki produk yang unik agar bisa menarik perhatian masyarakat luas, Meika mengusung konsep usaha yang matang. Dia membuat berbagai varian cokelat dengan cita rasa Indonesia dengan kemasan unik dengan merek Cokelat nDalem. Di tiap kemasan cokelatnya, Meika menyajikan berbagai cerita rakyat khas Indonesia. Desain produknya pun kental dengan budaya lokal, khususnya Jawa. Ada 18 rasa cokelat yang dipisahkan dalam lima lini rasa seperti linirasa klasik yaitu dark chocolate, extra dark dan less sugar dark chocolate. Lini rasa ini menggunakan kemasan berhiaskan motif batik pernikahan ala Jogjakarta Sido Mukti, Truntum dan Sido Asih.
Memperkenalkan rempah dan budaya lewat cokelat
JAKARTA. Menjalani bisnis oleh-oleh camilan cokelat menjadi pilihan Meika Hazim dan sang suami Wednes Aria Yudha. Melihat potensi alam Indonesia yang kaya dengan hasil kakao, membuat Meika optimistis potensi di industri olahan cokelat masih besar untuk digarap. Menyadari harus memiliki produk yang unik agar bisa menarik perhatian masyarakat luas, Meika mengusung konsep usaha yang matang. Dia membuat berbagai varian cokelat dengan cita rasa Indonesia dengan kemasan unik dengan merek Cokelat nDalem. Di tiap kemasan cokelatnya, Meika menyajikan berbagai cerita rakyat khas Indonesia. Desain produknya pun kental dengan budaya lokal, khususnya Jawa. Ada 18 rasa cokelat yang dipisahkan dalam lima lini rasa seperti linirasa klasik yaitu dark chocolate, extra dark dan less sugar dark chocolate. Lini rasa ini menggunakan kemasan berhiaskan motif batik pernikahan ala Jogjakarta Sido Mukti, Truntum dan Sido Asih.