KONTAN.CO.ID - MANILA. Filipina mulai mencari penawaran pesawat tempur seiring dengan rencana pengadaan 40 unit pesawat tempur multiperan baru untuk meningkatkan pertahanan teritorialnya. Hal ini dijelaskan oleh menteri pertahanan pada hari Kamis.

Menteri Pertahanan Gilberto Teodoro mengatakan pada sidang anggaran kongres mengatakan penawar harus menyerahkan paket pembiayaan yang diusulkan di mana pembayaran dapat dibagi.

Ia tidak menyebutkan model mana yang ingin dibeli Filipina, atau calon penawar.

Baca Juga: Jepang Dilanda Topan Shanshan, 3 Orang Tewas, Banyak Korban Luka-Luka

Pemeritah Filipina juga tidak menyebutkan waktu untuk pengadaan yang direncanakan.

Filipina berusaha untuk memodernisasi dan meningkatkan inventaris militernya dan angkatan udaranya yang memiliki sedikit jet tempur.

Kepala militer mengatakan negara itu membutuhkan jet tempur multiperan yang lebih cepat dan lebih mematikan di atas FA-50 Korea Selatan.

Pemerintah tengah mencari skema pembiayaan yang wajar untuk mendanai program modernisasinya, termasuk memanfaatkan pinjaman sindikasi dari pemberi pinjaman swasta, kata Teodoro.

Presiden Ferdinand Marcos Jr telah menyetujui "Re-Horizon 3", sebuah rencana akuisisi persenjataan dan peralatan militer baru senilai 1,89 triliun peso (US$33,64 miliar) untuk meningkatkan pertahanan.

Baca Juga: Ukir Sejarah Baru, Kapitalisasi Pasar Perusahaan Warren Buffett Tembus US$ 1 Triliun

Editor: Tri Sulistiowati