KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Tantangan bisnis tahun 2022 semakin berat. Selain masih dibayang-bayangi pandemi, biaya energi mulai dari listrik hingga harga Bahan Bakar Minyak (BBM) berpotensi naik. Mengutip catatan Kontan.co.id sebelumnya, PT Pertamina bakal menyesuaikan harga LPG nonsubsidi menyusul peningkatan harga Contract Price Aramco (CPA) LPG yang terus meningkat sepanjang tahun 2021. Selain itu, dalam upaya mendorong penyediaan BBM ramah lingkungan, pemerintah berencana menghapuskan BBM jenis Premium dan terus mendorong penggunaan BBM yang lebih tinggi RON-nya ke depan.
Menakar Dampak Kenaikan Harga Energi Pada Kinerja Emiten Tahun 2022
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Tantangan bisnis tahun 2022 semakin berat. Selain masih dibayang-bayangi pandemi, biaya energi mulai dari listrik hingga harga Bahan Bakar Minyak (BBM) berpotensi naik. Mengutip catatan Kontan.co.id sebelumnya, PT Pertamina bakal menyesuaikan harga LPG nonsubsidi menyusul peningkatan harga Contract Price Aramco (CPA) LPG yang terus meningkat sepanjang tahun 2021. Selain itu, dalam upaya mendorong penyediaan BBM ramah lingkungan, pemerintah berencana menghapuskan BBM jenis Premium dan terus mendorong penggunaan BBM yang lebih tinggi RON-nya ke depan.