KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) tertekan sejak awal bulan. Saham sektor industri dasar dan kimia tercatat turun dalam. Berdasarkan data dari bursa efek, per hari ini, Selasa (7/5) sektor saham ini turun 2,05%. Sementara jika dihitung dari awal tahun sektor industri dasar dan kimia ini melorot hingga 10,27%. Kepala Analis Oso Sekuritas Ike Widiawati mengatakan, penurunan sektor industri dasar ini sudah terjadi sejak awal tahun karena berbagai sentimen. Salah satunya, diperberat karena rontoknya saham-saham pakan seperti PT Charoen Pokphand Indonesia Tbk (CPIN) anggota indeks Kompas100, dan PT Japfa Comfeed Indonesia Tbk (JPFA) anggota indeks Kompas100. "Selain itu juga PT Indah Kiat Pulp & Paper Tbk (INKP) anggota indeks Kompas100 ini, dan PT Pabrik Kertas Tjiwi Kimia Tbk (TKIM), anggota indeks Kompas100 ini juga turut menjadi pemberat," jelas dia saat dihubungi Kontan.co.id, Selasa (7/5).
Menakar prospek emiten industri dasar yang melorot 10,27% sejak awal tahun
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) tertekan sejak awal bulan. Saham sektor industri dasar dan kimia tercatat turun dalam. Berdasarkan data dari bursa efek, per hari ini, Selasa (7/5) sektor saham ini turun 2,05%. Sementara jika dihitung dari awal tahun sektor industri dasar dan kimia ini melorot hingga 10,27%. Kepala Analis Oso Sekuritas Ike Widiawati mengatakan, penurunan sektor industri dasar ini sudah terjadi sejak awal tahun karena berbagai sentimen. Salah satunya, diperberat karena rontoknya saham-saham pakan seperti PT Charoen Pokphand Indonesia Tbk (CPIN) anggota indeks Kompas100, dan PT Japfa Comfeed Indonesia Tbk (JPFA) anggota indeks Kompas100. "Selain itu juga PT Indah Kiat Pulp & Paper Tbk (INKP) anggota indeks Kompas100 ini, dan PT Pabrik Kertas Tjiwi Kimia Tbk (TKIM), anggota indeks Kompas100 ini juga turut menjadi pemberat," jelas dia saat dihubungi Kontan.co.id, Selasa (7/5).