KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Hingga 30 September 2020, penyaluran bantuan subsidi gaji/upah tahap I hingga tahap IV baru tersalur kepada 10,77 juta pekerja atau sekitar 92,48% dari total penerima 11,6 juta pekerja. Menteri Ketenagakerjaan Ida Fauziyah mengakui masih ada kendala yang dihadapi sehingga seluruh dana belum tersalurkan seluruhnya. "Pertama ada terjadi duplikasi rekening, kemudian rekeningnya tutup, rekeningnya pasif, tidak valid, dibekukan, rekening tidak sesuai dengan NIK, dan tidak terdaftar di kliring," ujar Ida dalan konferensi pers, Jumat (2/10). Meski menghadapi kendala, Ida memastikan pihaknya sudah berkoordinasi dengan BPJS Ketenagakerjaan untuk kembali melakukan validasi data, melakukan koordinasi dengan bank penyalur mengenai rekening yang bermasalah, juga membuat posko pengaduan dan sistem cek data calon penerima yang kami lakukan secara online melalui portal sisnaker.
Menaker akui bantuan subsidi gaji belum tersalur 100%, kenapa?
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Hingga 30 September 2020, penyaluran bantuan subsidi gaji/upah tahap I hingga tahap IV baru tersalur kepada 10,77 juta pekerja atau sekitar 92,48% dari total penerima 11,6 juta pekerja. Menteri Ketenagakerjaan Ida Fauziyah mengakui masih ada kendala yang dihadapi sehingga seluruh dana belum tersalurkan seluruhnya. "Pertama ada terjadi duplikasi rekening, kemudian rekeningnya tutup, rekeningnya pasif, tidak valid, dibekukan, rekening tidak sesuai dengan NIK, dan tidak terdaftar di kliring," ujar Ida dalan konferensi pers, Jumat (2/10). Meski menghadapi kendala, Ida memastikan pihaknya sudah berkoordinasi dengan BPJS Ketenagakerjaan untuk kembali melakukan validasi data, melakukan koordinasi dengan bank penyalur mengenai rekening yang bermasalah, juga membuat posko pengaduan dan sistem cek data calon penerima yang kami lakukan secara online melalui portal sisnaker.