KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Sepanjang pekan pekan lalu, pasar saham Indonesia terpuruk. Di awal pekan ini, sejumlah analis meyakini IHSG akan rebound.

Pada transaksi harian Jumat (22/6) pekan lalu, Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) ditutup turun tipis 0,01% menjadi 5.821,81. Namun sepekan terakhir, indeks saham sudah ambles sedalam 4%.

Pemodal asing masih menjauhi Bursa Efek Indonesia (BEI). Selama sepekan terakhir, investor asing mencatatkan penjualan bersih atau net sell Rp 6,40 triliun. Sejak awal tahun ini hingga Jumat pekan lalu atau year-to-date (ytd), asing sudah membukukan net sell Rp 47,29 triliun.

Analis Binaartha Parama Sekuritas Muhammad Nafan Aji menilai, pelaku pasar modal domestik pekan ini akan fokus pada Rapat Dewan Gubernur (RDG) Bank Indonesia di 27-28 Juni nanti. Oleh karena itu, Nafan memprediksi indeks saham pada perdagangan hari ini (25/6) akan bergerak positif.

Selain karena menanti RDG, neraca dagang Indonesia juga diprediksi surplus. "Jika sesuai ekspektasi, IHSG akan mendapatkan katalis positif," ungkap Nafan, Minggu (24/6).

Kepala Riset Narada Aset Manajemen Kiswoyo Adi Joe juga mengatakan, keputusan BI akan membayangi pergerakan indeks saham di awal pekan ini. "Hal ini akan menjadi sentimen positif bagi indeks saham dengan adanya kepastian bunga," kata Kiswoyo, akhir pekan lalu.

Dia memprediksi IHSG hari ini bergerak menguat dalam rentang support 5.750 dan resistance 6.000.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Editor: Dupla Kartini