JAKARTA. Pemerintah Provinsi DKI Jakarta sampai saat ini belum bisa mengambil keputusan terkait nasib PT Jakarta Monorail dalam proyek pembangunan monorel di Jakarta. Meski Gubernur Basuki "Ahok" Tjahaja Purnama telah beberapa kali menyatakan akan memutus kerja sama dengan perusahaan yang saham mayoritasnya dimiliki oleh Edward Surjadjaja itu. Menurut Sekretaris Daerah Saefullah, PT JM sempat mempertanyakan kepadanya maksud dari pernyataan Ahok di media. Sebab, sampai saat ini PT JM belum menerima surat resmi dari Pemprov DKI mengenai keputusan resmi diputuskan atau dilanjutkan pembangunan monorel. "Soal monorel, kita mau sikapi seperti apa. Mestinya sudah diputuskan. Tetapi kita lapor pimpinan dulu arahnya mau ke mana. Kalau iya (pembangunan dilanjutkan) seperti apa, kalau tidak bagaimana," kata Saefullah, di Balai Kota DKI Jakarta, Jumat (9/1).
Menanti nasib proyek Monorel Jakarta
JAKARTA. Pemerintah Provinsi DKI Jakarta sampai saat ini belum bisa mengambil keputusan terkait nasib PT Jakarta Monorail dalam proyek pembangunan monorel di Jakarta. Meski Gubernur Basuki "Ahok" Tjahaja Purnama telah beberapa kali menyatakan akan memutus kerja sama dengan perusahaan yang saham mayoritasnya dimiliki oleh Edward Surjadjaja itu. Menurut Sekretaris Daerah Saefullah, PT JM sempat mempertanyakan kepadanya maksud dari pernyataan Ahok di media. Sebab, sampai saat ini PT JM belum menerima surat resmi dari Pemprov DKI mengenai keputusan resmi diputuskan atau dilanjutkan pembangunan monorel. "Soal monorel, kita mau sikapi seperti apa. Mestinya sudah diputuskan. Tetapi kita lapor pimpinan dulu arahnya mau ke mana. Kalau iya (pembangunan dilanjutkan) seperti apa, kalau tidak bagaimana," kata Saefullah, di Balai Kota DKI Jakarta, Jumat (9/1).