KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Ada sejumlah kondisi yang menyebabkan seorang ibu hamil termasuk dalam kelompok kehamilan beresiko tinggi. Dengan penanganan yang tepat, ibu dan bayi bisa tetap sehat. Kondisi kesehatan yang menyebabkan kehamilan seorang ibu masuk dalam kategori berisiko tinggi antara lain memiliki penyakit penyerta, seperti asma, diabetes, hipertensi, hingga kelainan jantung. Selain itu, kehamilan dengan kondisi penyulit (pre-eklamsia, eklamsia, infeksi, dan masalah rahim), juga membahayakan kondisi kehamilan. Ibu dengan riwayat operasi terdahulu, dan hamil di usia rentan juga berpotensi memiliki kehamilan dengan risiko tinggi.
Mencegah komplikasi akibat kehamilan berisiko tinggi
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Ada sejumlah kondisi yang menyebabkan seorang ibu hamil termasuk dalam kelompok kehamilan beresiko tinggi. Dengan penanganan yang tepat, ibu dan bayi bisa tetap sehat. Kondisi kesehatan yang menyebabkan kehamilan seorang ibu masuk dalam kategori berisiko tinggi antara lain memiliki penyakit penyerta, seperti asma, diabetes, hipertensi, hingga kelainan jantung. Selain itu, kehamilan dengan kondisi penyulit (pre-eklamsia, eklamsia, infeksi, dan masalah rahim), juga membahayakan kondisi kehamilan. Ibu dengan riwayat operasi terdahulu, dan hamil di usia rentan juga berpotensi memiliki kehamilan dengan risiko tinggi.