JAKARTA. Menteri Perdagangan (Mendag) Rachmat Gobel menegaskan, impor beras merupakan jalan terakhir yang akan ditempuh pemerintah untuk stabilisasi harga bahan kebutuhan pokok pada bulan Puasa dan Lebaran. Menurut dia, sampai saat ini, Menteri Pertanian Andi Amran Sulaiman masih optimistis bahwa penyerapan beras oleh Perum Bulog, masih berjalan dengan baik. Begitu pula dengan Kepala Perum Bulog, Lenny Sugihat, yang menyampaikan hal sama. “Tapi pemerintah dalam hal ini Kementerian Perdagangan sudah siap kalau memang kita harus melakukan impor beras itu sendiri. Kalau itu dilakukan, itu akan dilakukan secara G2G (government-to-gevernment),” kata Rachmat ditemui usai diskusi SmartFM, di Jakarta, Sabtu (16/5/2015).
Mendag: Kalau perlu, pemerintah impor beras G to G
JAKARTA. Menteri Perdagangan (Mendag) Rachmat Gobel menegaskan, impor beras merupakan jalan terakhir yang akan ditempuh pemerintah untuk stabilisasi harga bahan kebutuhan pokok pada bulan Puasa dan Lebaran. Menurut dia, sampai saat ini, Menteri Pertanian Andi Amran Sulaiman masih optimistis bahwa penyerapan beras oleh Perum Bulog, masih berjalan dengan baik. Begitu pula dengan Kepala Perum Bulog, Lenny Sugihat, yang menyampaikan hal sama. “Tapi pemerintah dalam hal ini Kementerian Perdagangan sudah siap kalau memang kita harus melakukan impor beras itu sendiri. Kalau itu dilakukan, itu akan dilakukan secara G2G (government-to-gevernment),” kata Rachmat ditemui usai diskusi SmartFM, di Jakarta, Sabtu (16/5/2015).