KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Menteri Perdagangan Zulkifli Hasan melepas ekspor produk alas kaki produksi PT Pratama Abadi Industri secara simbolis dengan merek dagang Nike senilai US$ 211 ribu dengan tujuan Belanda. Pelepasan ekspor ini adalah kontainer ke-99 di tahun 2022. Menurut Mendag Zulkifli Hasan, ekspor produk alas kaki Indonesia dapat memperkuat rantai pasok dan industri padat karya. Pelepasan ekspor berlangsung hari ini, Selasa (13/9) di Serpong, Tangerang Selatan, Banten. “Pelepasan ekspor ini dapat menopang penguatan rantai pasok global produk alas kaki dunia dan industri padat karya. Pelepasan ekspor ini juga menjadi momentum perluasan pasar ekspor produk Indonesia serta sebagai penggerak roda perekonomian Indonesia di masa pemulihan pascapandemi,” ungkap Mendag Zulkifli Hasan.
Baca Juga: Mendag Zulkifli Dorong Mahasiswa Siapkan Diri Hadapi Persaingan Nasional & Global PT Pratama Abadi Industri merupakan satu dari 39 perusahaan manufaktur/pabrik rekanan dari merek internasional alas kaki yang memiliki jaringan rantai pasok global industri alas kaki, pakaian, dan peralatan olahraga, yakni Nike Indonesia. Mendag Zulkifli Hasan menyampaikan, pada 2021 Indonesia berada di urutan ke-6 sebagai negara eksportir produk alas kaki terbesar, dengan pangsa pasar sebesar 3,88 persen. Pada periode lima tahun terakhir (2017—2021), nilai ekspor alas kaki Indonesia ke dunia menunjukkan tren yang positif sebesar 4 persen. “Ekspor alas kaki Indonesia pada 2021 tercatat sebesar US$ 6,16 miliar atau tumbuh secara signifikan sebesar 28,76 persen dibandingkan tahun 2020. Ekspor alas kaki Indonesia di tahun 2021 juga melampaui nilai ekspor pada tahun 2019 sebelum pandemi Covid-19 sebesar US$ 4,40 miliar. Sejumlah perusahaan alas kaki juga tengah meningkatkan kapasitas produksi mereka di Indonesia seiring permintaan ekspor yang naik,” jelas Mendag Zulkifli Hasan.