Mendag Terima Laporan Soal Hubungan Dagang Indonesia - Israel



KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Menteri Perdagangan (Mendag), Zulkifli Hasan merespon soal aduan Koalisi Organisasi Masyarakat Sipil untuk Kemanusiaan Palestina mengenai pertalian dagang Indonesia dengan Israel. Menurutnya aduan tersebut telah diterima dan akan diproses.

"Laporan diterima, nanti saya lihat," katanya saat ditemui di sela-sela Konferensi Pers Pembentukan Satgas Pengawasan Barang Tertentu yang Diberlakukan Tata Niaga Impor, Jumat (19/7/2024).

Dalam laporannya, Koalisi Organisasi  masyarakat Sipil untuk Kemanusiaan Palestina menyoroti hubungan dagang RI-Israel di tengah memanasnya hubungan geopolitik antara Israel dan Palestina.


Baca Juga: Mendag Dorong Koperasi Optimalkan Produk Unggulan guna Beri Manfaat bagi Daerahnya

Adapun sebelumnya, Badan Pusat Statistik (BPS) memang mencatat bahwa Indonesia memiliki kerja sama perdagangan dengan Israel. Berdasarkan catatan BPS 2023, nilai impor Indonesia dari Israel sebesar US$ 21,93 juta. BPS menjelaskan, posisinya dipastikan sangat minim, yakni hanya 0,22% dari total impor Indonesia dari Timur Tengah.

Namun demikian, bila dibandingkan dengan Iran, nilai impor dari Israel itu lebih tinggi. Di mana, nilai impor RI dari Iran nilainya hanya mencapai US$ 11,72 juta.

Sementara itu dari sisi ekspor, nilai ekspor Indonesia ke Iran jauh lebih tinggi  dari Israel yakni nilainya mencapai US$ 195,13 juta, atau 2,15% dari total ekspor ke Timur Tengah. Kemudian, nilai ekspor ke Israel hanya mencapai US$ 165,77 juta, atau  dari 1,83% total ekspor ke Timur Tengah.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Editor: Putri Werdiningsih