Mendagri: Single Identity Number Butuh Rp 6 Triliun



JAKARTA. Rencana Pemerintah membuat single identity number (SIN) alias nomor identitas tunggal untuk data kependudukan terus bergulir. Kali ini, Pemerintah sedang memutar otak bagaimana mendanai teknologi itu.Sebab, menurut Menteri Dalam Negeri Gamawan Fauzi identitas tunggal itu adalah pekerjaan rumah yang memakan dana cukup besar. "Disampaikan pada saya dalam hitungan kasar pengajuan anggaran, bisa lebih dari Rp 6 triliun," ujarnya usai pembukaan Indonesia Summit di Gedung Bidakara, Jakarta, Kamis (29/10).Guna mencari solusi terhadap masalah pendanaan, Gamawan bersama Menteri Komunikasi dan Informatika serta Menteri Negara Riset dan teknologi akan membahasnya bersama Wakil Presiden, Boediono. Jika tak ada perubahan jadwal, kata Gamawan, pertemuan itu digelar tanggal 3 November nanti.Rencananya, salah satu materi itu akan membahas apakah sebagian pendanaannya akan mengandalkan bantuan investasi asing ataukah murni sepenuhnya dari anggaran pemerintah. Selain itu, membahas juga mengenai mekanisme berlakunya, apakah secara bertahap atau serentakMenurut mantan Gubernur Sumatera Barat itu, sejumlah perusahaan sudah menawarkan jasanya untkuk terlibat dalam proyek nomor identitas tunggal. Namun, Gamawan enggan menyebutkan identitas perusahaan itu.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News


Editor: