KONTAN.CO.ID -JAKARTA. PT Pertamina dan Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri) akan bersinergi membangun 4.308 Pertashop di wilayah desa. Tidak hanya untuk mendekatkan layanan BBM dan LPG kepada masyarakat di pelosok negeri tetapi juga menumbuhkan potensi desa sehingga turut serta mendukung cita-cita Indonesia Maju. Menteri Dalam Negeri, M Tito Karnavian menegaskan, hadirnya Pertashop diharapkan akan turut mengembangkan Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM) di perdesaan, mendorong tumbuhnya inovasi desa melalui kemitraan serta turut berperan dalam meningkatkan kapasitas pemerintahan desa. ”Program Pertashop sebagai salah satu wujud pembinaan umum Kemendagri terhadap Pemerintah Daerah dan Desa dalam upaya menumbuhkembangkan pola inovatif percepatan peningkatan kapasitas serta tata kelola pemerintahan dan pembangunan desa yang bertumpu pada proses pembelajaran manajemen di dalam masyarakat, yang nantinya dapat menumbuhkan simpul-simpul jaringan pemberdayaan untuk memperkuat ekonomi lokal,” ujar Tito, dalam siaran pers hari ini.
Mendagri Tito Karnavian kepincut program Dirut Pertamina, program apa?
KONTAN.CO.ID -JAKARTA. PT Pertamina dan Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri) akan bersinergi membangun 4.308 Pertashop di wilayah desa. Tidak hanya untuk mendekatkan layanan BBM dan LPG kepada masyarakat di pelosok negeri tetapi juga menumbuhkan potensi desa sehingga turut serta mendukung cita-cita Indonesia Maju. Menteri Dalam Negeri, M Tito Karnavian menegaskan, hadirnya Pertashop diharapkan akan turut mengembangkan Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM) di perdesaan, mendorong tumbuhnya inovasi desa melalui kemitraan serta turut berperan dalam meningkatkan kapasitas pemerintahan desa. ”Program Pertashop sebagai salah satu wujud pembinaan umum Kemendagri terhadap Pemerintah Daerah dan Desa dalam upaya menumbuhkembangkan pola inovatif percepatan peningkatan kapasitas serta tata kelola pemerintahan dan pembangunan desa yang bertumpu pada proses pembelajaran manajemen di dalam masyarakat, yang nantinya dapat menumbuhkan simpul-simpul jaringan pemberdayaan untuk memperkuat ekonomi lokal,” ujar Tito, dalam siaran pers hari ini.