KONTAN.CO.ID - Harga Shiba Inu pada Rabu (12/1) menanjak berbarengan dengan pasar mata uang kripto yang sebagian besar menghijau, pasca jatuh ke US$ 0,0000266. 

Berdasarkan data CoinMarketCap pada Rabu (12/1) pukul 16.10 WIB, harga Shiba Inu ada di US$ 0,00002849 atau naik 5,57% dibanding posisi 24 jam sebelumnya.

Tapi, dalam sepekan terakhir, harga mata uang kripto berbasis meme itu anjlok 13,25%. Nilai kapitalisasi pasar Shiba Inu juga menciut jadi US$ 15,62 miliar.

Alhasil, posisi Shiba Inu melorot dari posisi 13 ke 14 mata uang kripto terbesar di dunia dari sisi market cap, sedikit menjauh dari Dogecoin yang masih ada di ranking ke-12.

Baca Juga: Pernyataan Ketua The Fed Ini Bikin Harga Bitcoin & Mata Uang Kripto Lain Kompak Naik

Mengutip CryptoGlobe, yang juga jadi pendorong harga Shiba Inu adalah mata uang kripto ini telah mendarat di Meksiko, terdaftar di salah satu bursa crypto paling populer, Bitso pada Rabu (12/1).

Bitso, yang meluncur pada 2014, adalah bursa crypto pertama di Meksiko. Ini juga merupakan mitra bursa kripto utama Californian FinTech Firm Ripple

"Selamat datang Shiba Inu. Ini adalah token dengan nama jenis anjing Jepang yang meluncur pada Agustus 2020 dan bersaing untuk mendapatkan tempat di antara 10 kripto teratas dengan kapitalisasi pasar tertinggi," kata Bitso di Twitter.

Editor: S.S. Kurniawan