NEW YORK. Saham Apple Inc tadi malam (17/9) ditutup di level tertingginya sepanjang sejarah, yakni mendekati level US$ 700. Data yang dihimpun BBC menunjukkan, saham Apple mencatatkan kenaikan 1,23% atau US$ 8,50 menjadi US$ 699,78. Jika dihitung, harga saham produsen iPhone ini sudah meroket lebih dari 70% sejak awal tahun. Aksi beli investor terhadap saham ini terkait dengan tingginya permintaan konsumen terhadap produk baru Apple, iPhone 5. Hingga saat ini, pemesanan ponsel pintar itu sudah mencapai 2 juta unit. Mayoritas di antara pesanan itu akan diantarkan pada pekan ini. Namun menurut Apple, seiring tingginya permintaan, beberapa konsumen tidak akan menerima handsetnya hingga Oktober mendatang. "Respon pelanggan sangat fenomenal," jelas Philip Schiller dari Apple. Sekadar tamnbahan informasi, rekor pemesanan yang mencapai rekor sebelumnya ditorehkan oleh iPhone 4S. Ponsel ini mendapatkan pemesanan sebanyak 1 juta unit hanya dalam kurun waktu 24 jam. Sebagai perbandingan, pada model sebelumnya, yakni iPhone 4, tingkat pemesanannya hanya sebanyak 600.000 unit. Sejumlah analis meramal, Apple mampu menjual iPhone 5 sebanyak 10 juta unit pada akhir bulan ini dan 50-60 juta unit pada akhir tahun mendatang.
Mendekati US$ 700, saham Apple toreh rekor baru
NEW YORK. Saham Apple Inc tadi malam (17/9) ditutup di level tertingginya sepanjang sejarah, yakni mendekati level US$ 700. Data yang dihimpun BBC menunjukkan, saham Apple mencatatkan kenaikan 1,23% atau US$ 8,50 menjadi US$ 699,78. Jika dihitung, harga saham produsen iPhone ini sudah meroket lebih dari 70% sejak awal tahun. Aksi beli investor terhadap saham ini terkait dengan tingginya permintaan konsumen terhadap produk baru Apple, iPhone 5. Hingga saat ini, pemesanan ponsel pintar itu sudah mencapai 2 juta unit. Mayoritas di antara pesanan itu akan diantarkan pada pekan ini. Namun menurut Apple, seiring tingginya permintaan, beberapa konsumen tidak akan menerima handsetnya hingga Oktober mendatang. "Respon pelanggan sangat fenomenal," jelas Philip Schiller dari Apple. Sekadar tamnbahan informasi, rekor pemesanan yang mencapai rekor sebelumnya ditorehkan oleh iPhone 4S. Ponsel ini mendapatkan pemesanan sebanyak 1 juta unit hanya dalam kurun waktu 24 jam. Sebagai perbandingan, pada model sebelumnya, yakni iPhone 4, tingkat pemesanannya hanya sebanyak 600.000 unit. Sejumlah analis meramal, Apple mampu menjual iPhone 5 sebanyak 10 juta unit pada akhir bulan ini dan 50-60 juta unit pada akhir tahun mendatang.