KONTAN.CO.ID - Perusahaan yang bergerak di industri furniture dan aksesoris interior PT Anugerah Mendekor Sejahtera menargetkan pertumbuhan optimis pada tahun depan.

Hal ini berkaca dari rerata capain setahun terakhir sejak perusahaan memperkenalkan situs e-commerce miliknya mendekor.com, memang tidak mudah melipatgandakan penjualan namun manajemen sudah menyiapkan strategi untuk bisa menggarap pasar lebih baik.

Brian Karno Jan, Direktur Mendekor.com mengatakan bahwa salah satu yang dimaksimalkan untuk menggenjot penjualan dua kali lipat itu melalui online. Hal ini karena jangkauan pasar online jauh lebih luas dibandingkan dengan gerai ritel offline miliknya. Selain itu, dirinya juga menargetkan kontribusi segmen korporasi juga bakal meningkat menyamai segmen ritel saat ini.

Asal tahu saja, sepanjang setahun ke belakang sebanyak 60% produk furniture dan interior dijual ke segmen ritel, sedangkan segmen korporasi baru berkontribusi sebanyak 40%. Saat ini memang perusahaan membidik segmen kelas A dan B untuk rumah hunian, kafe, kantor, hotel, kontraktor dan kebutuhan lainnya.

"Item produk yang kami jual banyak banget ada aksesoris yang harganya mulai Rp 24.000, itu total rerata penjualan ada ribuan, ya sekitar 8.000-10.000 produk ke atas (per bulan)," ujarnya kepada KONTAN, Sabtu (9/9) kemarin.

Artinya dengan target double penjualan, perusahaan menargetkan penjualan di level 16.000-20.000 unit per bulannya. Untuk memuluskan rencana tersebut, perusahaan melakukan investasi awal pengembangan sistem digital mendekor.com dengan investasi sebesar Rp 500 juta.

Selain itu, perusahaan juga mulai melakukan efisiensi penekanan budget melalui serangkaian kerja sama dengan pihak-pihak lainnya.

"Saya targetkan pertumbuhan 100% atau double penjualan, karena ini bukan hal yang tidak mungkin. Kan kita sudah pernah (punya pengalaman) bulan ini capaian segini dan bulan depannya jadi double, jadi kalau bisa (tahun depan) bisa naik 100% bahkan lebih," lanjutnya.

Selain itu, untuk mencapai target tersebut perusahaan juga kian serius untuk menggarap pasar di luar Pulau Jawa. Saat ini, perusahaan memiliki 20 supplier yang memiliki lebih dari 100 pengarajin furniture dengan basis produksi di Jawa dan Bali.

Untuk menggarap pasar di luar pulau Jawa, perusahaan akan mencari basis-basis produksi di berbagai wilayah Indonesia untuk mempercepat proses pengiriman. Saat ini, untuk waktu pengiriman di luar Jawa membutuhkan 5-7 hari, sedangkan di Jawa hanya 1-2 hari saja.

"Sekarang basis produksi kami dari ujung Jawa sampai Bali, mulai dari Tangerang, Jawa Tengah seperti Klaten, Solo, Jepara sampai Bali. Rencana tahun depan ini kami mau cari supplier di luar pulau Jawa," tutupnya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Editor: Yudho Winarto