KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Mendukung upaya pemerintah mencapai herd immunity, hingga saat ini 99% karyawan Tatalogam Group yang berjumlah 1.500 orang telah menjalani vaksinasi Covid-19. Vice President of Capital Planning Tatalogam Group, Nicolas Bagus Setiabudi menjelaskan, gelombang terakhir vaksinasi massal dilakukan 26 Juni silam. Sekitar 500 orang yang terdiri dari karyawan kantor pusat dan karyawan pabrik Tatalogam Lestari, Tatametal Lestari, Sakura Makmur Lestari dan anak perusahaan lain, bergabung dengan ribuan peserta dari berbagai kalangan di dua tempat berbeda untuk menerima vaksinasi. Nicolas yang juga Ketua Satgas Covid-19 Tatalogam Group ini menjelaskan, kesehatan karyawan adalah modal penting untuk mempertahankan proses produksi agar bisa terus berjalan di masa krisis seperti sekarang. Maka, Tatalogam mematuhi seluruh aturan izin operasional dan mobilitas kegiatan industri (IOMKI). Terutama menyangkut kesehatan karyawan. Juga pemberian vitamin dan pemeriksaan kesehatan rutin, termasuk psikologi. “
Mendukung pencapaian herd immunity, Tatalogam sudah lakukan vaksinasi 99% karyawan
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Mendukung upaya pemerintah mencapai herd immunity, hingga saat ini 99% karyawan Tatalogam Group yang berjumlah 1.500 orang telah menjalani vaksinasi Covid-19. Vice President of Capital Planning Tatalogam Group, Nicolas Bagus Setiabudi menjelaskan, gelombang terakhir vaksinasi massal dilakukan 26 Juni silam. Sekitar 500 orang yang terdiri dari karyawan kantor pusat dan karyawan pabrik Tatalogam Lestari, Tatametal Lestari, Sakura Makmur Lestari dan anak perusahaan lain, bergabung dengan ribuan peserta dari berbagai kalangan di dua tempat berbeda untuk menerima vaksinasi. Nicolas yang juga Ketua Satgas Covid-19 Tatalogam Group ini menjelaskan, kesehatan karyawan adalah modal penting untuk mempertahankan proses produksi agar bisa terus berjalan di masa krisis seperti sekarang. Maka, Tatalogam mematuhi seluruh aturan izin operasional dan mobilitas kegiatan industri (IOMKI). Terutama menyangkut kesehatan karyawan. Juga pemberian vitamin dan pemeriksaan kesehatan rutin, termasuk psikologi. “