KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Salah satu platform pembayaran non tunai melalui aplikasi WeChat disorot di Indonesia. Pasalnya, aplikasi yang populer di China untuk kirim pesan instan dan untuk pembayaran ini belum memenuhi izin dari Bank Indonesia (BI). Padahal berdasarkan penelusuran Kontan.co.id, beberapa turis di Bali sudah menggunakan WeChat untuk berbelanja. Bahkan menurut website SwissBelHotel, mulai 1 Agustus 2018, sistem WeChat untuk pembayaran akan diintegrasikan dengan hotel tersebut. SwissBelHotel bekerjasama dengan anak usaha perusahaan switching Alto yaitu PT Alto Halodigital International (AHDI).
Menelisik bagaimana WeChat digunakan untuk transaksi turis China di Bali
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Salah satu platform pembayaran non tunai melalui aplikasi WeChat disorot di Indonesia. Pasalnya, aplikasi yang populer di China untuk kirim pesan instan dan untuk pembayaran ini belum memenuhi izin dari Bank Indonesia (BI). Padahal berdasarkan penelusuran Kontan.co.id, beberapa turis di Bali sudah menggunakan WeChat untuk berbelanja. Bahkan menurut website SwissBelHotel, mulai 1 Agustus 2018, sistem WeChat untuk pembayaran akan diintegrasikan dengan hotel tersebut. SwissBelHotel bekerjasama dengan anak usaha perusahaan switching Alto yaitu PT Alto Halodigital International (AHDI).