KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Perjalanan wisata memiliki banyak tujuan, tidak hanya soal hiburan. Dari sebuah perjalanan, kita bisa mengamati banyak hal, seperti budaya, makanan, hingga keramahtamahan warga. 

Jenis perjalanan ini yang menjadi favorit Edy Tuhirman, Chief Executive Officer Generali Indonesia. Ia selalu terkesan pada budaya dan karakteristik masyarakat dari berbagai negara.

"Perjalanan seperti itu menarik, perjalanan di mana saya juga bisa belajar," tutur Edy kepada Kontan.co.id baru-baru ini.

Edy mengaku pernah mengunjungi Italia lantaran tertarik dengan cerita mafianya. Alumni Universitas Brawijaya itu bahkan secara khusus mengunjungi Pulau Sisilia yang dikenal sebagai daerah asal kelompok Mafia.

Setelah mengunjungi Sisilia, Edy melihat warganya justru sangat ramah. Tak hanya itu, pulaunya pun indah dengan banyak jenis makanan lezat. Ternyata orang sana tidak ada ganas-ganasnya. 

"Sejarah ada mafia di sana karena mereka saling membantu. Jadi, orang desa urbanisasi ke kota, dan menitipkan keluarga yang ditinggalkan pada tetangga," ujar Edy.

Dalam setiap perjalanan, Edy enggan memakai pemandu wisata. Ia lebih suka mengendarai mobil sendiri dengan GPS sebagai penunjuk arah. 

Seperti saat dia bertualang di Portugal. Di negara itu, Edy terkesan dengan keindahan kota Lisboa serta kelezatan makanan khasnya. "Kota Lisboa sempit, tapi keramiknya tua dan bagus. Itu negara kecil tetapi bisa menjajah kita dan beberapa negara Asia. Ada sisi-sisi lain negara itu yang bisa kita lihat," imbuhnya.

Bulan Juli ini, Edy sudah merencanakan perjalanan ke negara Kenya. Kali ini, ia mengaku ingin melakukan safari dan melihat secara langsung kehidupan alam liar Afrika. Tak lupa, Edy juga selalu menyalurkan hobi fotografi dalam perjalanannya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Editor: Herlina Kartika Dewi